JudulPola Pengasuhan Anak Dalam Keluarga Beda Agama Di Desa Kasimbar Barat Kec. Kasimbar Kab. Parigi Moutong |
Nama: HARMAYANI |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Harmayani. B301 14 055. Judul Skripsi “ Pola Pengasuhan Anak Dalam Keluarga Beda Agama di Desa Kasimbar Barat Kecamatan Kasimbar Kabupaten Parigi Mautong”. Skripsi Program Studi Antropologi, Jurusan Sosiologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Universitas Tadulako. Pembimbing Utama Hj. Rosmawati dan Pembimbing Pendamping Resmiwati. Penelitian ini dilatarbelakangi oleh pola pengasuhan anak dalam Keluarga Beda Agama di Desa Kasimbar Barat Kecamatan Kasimbar Kabupaten Parigi Mautong, pernikahan bernuansa keragaman banyak terjadi dan kita jumpai di dalam kehidupan bermasyarakat. Pernikahan yang dilakukan oleh mereka tidak lagi didasarkan pada satu akidah agama, melainkan hanya pada cinta. Seolah hanya cinta semata yang menjadi dasar suatu pernikahan. Keluarga berbeda agama di Desa Kasimbar Barat. Sehingga ada pertanyaan besar yang perlu dijawab, dalam waktu yang panjang pola hidup yang ada pada keluarga beda agama ini apakah akan terjalin harmonis , terutama pada pola pengasuhan anak. Dalam penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif, yang mana proses pengumpulan data dilakukan dengan wawancara mendalam/wawancara bebas. Penelitian ini dilakukan di Desa Kasimbar Barat Kabupaten Parigi Moutong. Informan ditentukan dengan cara purposive sampling yaitu sebanyak 6 orang yang menikah beda agama. Berdasarkan hasil penelitian berbicara tentang pola asuh orang tua yang beda agama merupakan pola interaksi antara anak dengan orang tua yang meliputi bukan hanya pemenuhan kebutuhan fisik tetapi juga tentang kebutuhan beragama memahami serta menjalankan sisi keagamaan dengan baik. Dalam melakukan pengasuhan terhadap anak hasil dari pernikahan beda agama, berdasarkan hasil penelitian yang saya lakukan di lapangan bahwa ada beberapa jenis pola pengasuhan anak dalam keluarga, seperti pola pengasuhan otoriter, permisif dan demokratis, namun pola pengasuhan anak dalam keluarga beda agama yang ada di Desa Kasimbar Barat kebanyakan dari mereka menggunakan gaya pengasuhan otoriter dan demokratis, Pola pengasuh ini merupakan pola asuh yang bersikap rasional, selalu mendasari tindakannya pada rasio atau pemikiran-pemikiran. Sedangkan pola asuh otoriter merupakan pola pengasuhan dimana ada unsur memaksa pada anak untuk mengikuti kehendak orang tuanya. Proses pengambilan keputusan dalam penentuan pengasuhan anak, dapat dilihat dari bagaimana mereka bekerja sama dalam membesarkan serta mendidik anak-anak dengan cara mengedepankan keinginan anak-anak dalam hal ini peran ibu dan ayah menjadi sangat dominan dalam pengambilan keputusan untuk mendidik anak, namun ayah sebagai kepala keluarga memiliki hak tersendiri dalam mengambil keputusan sehingga ayah memberikan kepercayaan sepenuhnya kepada ibu utuk mengasuh anak-anaknya. Kata Kunci : Pola pengasuhan, perkawinan beda agama |