ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPENYUKA SESAMA JENIS (STUDI KASUS TIGA PEREMPUAN LESBIAN DI DESA WATUMAETA KECAMATAN LORE UTARA KABUPATEN POSO) |
| Nama: SRIKUSMILAWATI WENGKAU |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak ABSTRAK Sri Kusmilawati B 301 13 086“Penyuka Sesama Jenis (Studi Kasus Tiga Perempuan Lesbian di Desa Watumeta Kecamatan Lore utara Kabupaten Poso” Hj. Rosmawati, Pembimbing Utama dan Resmiwati, Pembimbing Pendamping. Judul skripsi ini penulis pilih dengan pertimbangan bahwa di lokasi ini terdapat beberapa pasang penyuka sesama jenis khusunya lesbian. Lesbi adalah label yang diberikan untuk menyebut homoseksual perempuan, atau perempuan yang memiliki hasrat seksual dan emosi kepada perempuan lainnya. Menjadi lesbi merupakan hal yang tidak mudah dan bahkan setelahnyapun bukan tanpa masalah, banyak persoalan dan risiko muncul ketika mulai terlibat dalam hubungan sejenis, seperti risiko hubungan seks dapat menyebabkan mereka mudah terpapar HIV dan pelecehan seksual dari yang lebih berpengalaman. Ketidaktahuan keadaan diri mereka juga bisa menimbulkan gejolak sosial dan depresi yang mereka rasakan sendiri. Permasalahan penelitian ini yaitu untuk mendapatkan datalebih mendalam mengenaiorientasi seksual dan identitas gender yang merupakan sesuatu yag menyimpulkan pemahaman yang akurat mengenai Homoseksualitas secara khusus lesbian yang menjalin hubungan sejenis di Desa Watumaeta Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso dan mempelajari bentuk-bentuk interaksi sosial homoseksualitas dalam kehidupan sosialnya di Desa Watumaeta Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso.Metode penelitian ini yang digunakan Kualitatifyang bersifat deskriptif dengan maksud menjelaskan atau memberikan data empiris mengenai bagaimana kehidupan bermasyarakat dalam hubungan sejenis Di Desa Watumaeta Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso.Tehnik pengumpulan data dilakukan melalui penelitiandata yang dikumpulkan baik primer maupun sekunder selama penelitian ini dianalisis dengan menggunakan teknik kualitatif deskriptif yang di analisis dalam pendekatan antropologi gender dan seksualitas. Informan yang terdiri dari 6 orang (3 pasang) lesbian yang ada di Desa Watumaeta Kecamatan Lore Utara Kabupaten Poso. Hasil penelitian menunjukan bahwa lesbi merupakan penyimpangan seksual yang tidak wajar dalam konteks negatif, sehingga beberapa alasan mengapa kaum lesbian menjalani hubungan antara lain : faktor alamiah atau bawaan sejak lahir, faktor lingkungan, Pengalaman seks yang kurang menyenangkan, trauma percintaan dan kebutuhan seksual serta kebutuhan ekonomi. Keberadaan lesbian di lingkungan masyarakat tentunya banyak menimbulkan pro dan kontra. Karena masyarakat sekitar mengetahui bahwa lesbian sebagai sesuatu hal yang menyimpang karena bertentangan dengan ajaran agama serta norma-norma, Sebaliknya, masyarakat yang menerima keberadaan lesbi berpendapat bahwa pada saat ini, masyarakat telah memiliki pengetahuan dan pemahaman yang cukup mengenai lesbi sehingga masyarakat tidak mendiskriminasi. Kata Kunci : Lesbian, Penyuka, Sesama Jenis. |