ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPOLA HUBUNGAN SOSIAL EKONOMI ANTARA PUNGGAWA DENGAN SAWI (Kasus Pada Nelayan Bagang Di Desa Tolongano Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala) |
| Nama: ZAHRA |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak ABSTRAK Zahra B20116191, pola hubungan sosial ekonomi antara punggawa dengan sawi (kasus pada nelayan bagang di Desa Tolongano Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala), dibimbing oleh Sudirman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui, pola hubungan sosial ekonomi antara punggawa dan sawi serta mengetahui pembagian hasil antara punggawa dan sawi, dari pola hubungan sosial punggawa sawi yang juga dipercayai telah turun temurun menjadi bagian dari kehidupan masyarakat pesisir, menjadikan relasi-relasi sosial antara punggawa dengan sawi terorganisir dalam suatu praktek-praktek sosial (tindakan) yang kolektif sebagai penjaga keseimbangan pelaksanaan kehidupan masyarakat nelayan, dan juga pada bagian ekonomi yaitu suatu sistem bagi hasil di subsektor perikanan khususnya perikanan laut. Sebagaimana lazimnya kehidupan para nelayan buruh yang ada di Desa Tolongano yang menggantungkan hidupnya pada kegiatan penangkapan ikan menggunakan alat tangkap bagang, Pembagian hasil tentunya telah disepakati bersama antara pemilik bagang dengan nelayan buruh sebelum proses hubungan kerja antara keduanya berjalan. Penelitaian ini adalah penelitian kualitatif yang bertujuan untuk memberikan gambaran tentang objek permasalahan yang diteliti dengan teknik pengumpulan data berupa: observasi, wawancara, dokumentasi. Untuk melengkapi tulisan serta pengambilan informan secara purposive, sehingga secara teoritis dapat dipertanggung jawabkan. Lokasi penelitian bertempat di Desa Tolongano Dusun Lera Kecamatan Banawa Selatan Kabupaten Donggala. Adapun jumlah informan dalam penelitian ini adalah sebanyak 9 orang. Berdasarkan hasil penelitian yang diperoleh, pola hubungan sosial ekonomi antara punggawa dengan sawi membentuk struktur yang berkesinambungan namun bersifat mengontrol terkhusus pada masyarakat yang berpenghasilan rendah, hal itu dipengaruhi pada sistem bagi hasil pada kelompok kerja nelayan Desa Tolongano Dusun Lera yang mencerminkan ketidakmerataan, di akibatkan dari kebiasaan meminjam uang pada kerabat atau pada punggawa menyebabkan status quo pada perangkap kemiskinan sehingga tidak dapat melakukan pergeseran ekonomi. Kata kunci : Hubungan Sosial Ekonomi, Punggawa Sawi, Sistem Bagi Hasil |