JudulKEARIFAN LOKAL SUKU BAJO DALAM PEMANFAATAN SUMBER DAYA LAUT DI DESA TUMORA KECAMATAN POSO PESISIR UTARA KABUPATEN POSO PROVINSI SULAWESI TENGAH |
Nama: MOH TOFAN SAMUDIN |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK Mohammad Tofan Samudin, Kearifan Lokal Suku Bajo Dalam Pemanfaatan Sumber Daya Laut Di DesaTumora Kecamatan Poso Pesisir Utara Kabupaten Poso Propinsi Sulawesi Tengah, Promotor Sulaiman Mamar. Co-Promotor Hasan Muhammad, Co-Promotor Rosmawati. Penelitian ini difokuskan pada tiga permasalahan yaitu 1). Bagaimana bentuk kearifan lokal yang dimiliki oleh Suku Bajo di Desa Tumora dalam pemanfaatan sumber daya laut; 2). Bagaimana sistem pengetahuan lokal Suku Bajo di Desa Tumora dalam pemanfaatan sumber daya laut; 3). Bagaimana strategi Suku Bajo mempertahankan dan mengembangkan kearifan lokalnya dalam pemanfaatan sumbar daya laut. Metode penelitian adalah kualitatif dangan teknik pengumpulan data meliputi observasi, Focus Group Disscusion, wawancara mendalam, serta penentuan informan secaraPureposive menggunakan analisis kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan, bahwa:1). Melalui aktivitas Palilibu, Bapongka dan Sasakai, sebagai sarana dalam melakukan sosialisasi nilai-nilai kearifan local dari generasi ke generasi; 2). Sistem pengetahuan local dapat bertahan karena adanya sosialisasi dan ketatnya aturan adat; 3). Strategi mempertahankan kearifan local merupakan sebuah kebutuhan dengan anggapan dasar bahwa laut adalah bagian dari kehidupan mereka, maka proses sosialisasi dan internalisasi nilai-nilai sebagai sebuah keharusan. Dari kesimpulan di atas dapat diramu menjadi temuan penelitian bahwa aktivitas melaut sebagai sarana sosialisasi dan internalisasi kearifan local dari generasi ke generasi. Kata Kunci: Kearifan Lokal, Suku Bajo, Pemanfataan Sumber Daya Laut. |