ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPerilaku Aparatur Birokrasi Dalam Penempatan Pegawai Di Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah |
| Nama: SUASA |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak ABSTRAK Suasa, stambuk B. 103 16 002. Judul Disertasi: Perilaku Aparatur Birokrasi dalam Penempatan Pegawai di Kabupaten Parigi Moutong Provinsi Sulawesi Tengah. Disertasi, program Doktoral Ilmu Sosial Pascasarjana Universitas Tadulako. Promotor Syamsul Bachri dan Kopromotor Mustainah dan Nasir Mangngasing. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perilaku aparatur birokrasi dalam penempatan pegawai. Metode Penelitian Kualitatif-deskriptif. Lokasi penelitian dilaksanakan di Kabupaten Parigi Moutong dengan informan sebanyak 7 orang yang dipilih secara purposive. Pengumpulan data dilakukan dengan cara wawancara, observasi, dan dokumentasi. Teknik analisis data menggunakan model Interaktif Miles dan Huberman. Teori utama yang menjadi acuan dalam penelitian ini adalah Model Perilaku (Dwiyanto, A., 2015), dengan melihat 7 aspek yaitu peduli, unggul, transformative, Profesional, integritas, visi kebaruan dan agen democratic governance. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sosok aparatur birokrasi belum optimal jika dikaitkan dengan penempatan pegawai, karena masih ditemukan adanya penempatan seseorang berdasarkan system nepotisme dan adanya intervensi politik yang dibuktikan dengan hasil penelitian di lapangan, misalnya sikap peduli birokrasi terhadap penempatan pegawai dengan memperhatikan tingkat pendidikan dan kompetensi, keunggulan, professional, integritas serta visi kebaruan seseorang belum dapat dijadikan sebagai kriteria, yang terpenting adalah yang bersangkutan memiliki hubungan emosional yaitu keluarga dan tim sukses pilkada. Kemudian, belum dapat dijadikan sebagai agen democratic governance karena kurang transparansi dalam penempatan pegawai, masih ada intervensi politik sehingga menimbulkan persepsi yang negatif bahwa perilaku aparat birokrasi belum sepenuhnya menjalankan nilainilai etika moral yaitu menjunjung tinggi amanah, menjauhkan diri dari konflik kepentingan. Kata Kunci: Agen democratic governance, integritas, peduli, professional, transformatif, unggul, dan visi kebaruan |