ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulIMPLEMENTASI KEBIJAKAN PERLINDUNGAN LAHAN PERTANIAN PANGAN BERKELANJUTAN (LP2B) DI KECAMATAN BALINGGI KABUPATEN PARIGI MOUTONG |
| Nama: SERLY MERTINA |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Serly Mertina, B10223022. Pembimbing Ani Susanti dan M. Nur Alamsyah dengan Judul Implementasi Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) di Kecamatan Balinggi Kabupaten Parigi Moutong. Secara umum, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis implementasi kebijakan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B) di Kabupaten Parigi Moutong. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif yaitu metode yang disusun berdasarkan aturan tertentu dalam konteks nyata, yang bertujuan untuk menggambarkan dan menjelaskan secara sistematis secara akurat terkait Kebijakan Perlindungan Lahan Pertanian Pangan Berkelanjutan (LP2B). Teori yang digunakan yaitu implementasi kebijakan Edward III yang mencakup empat aspek utama: komunikasi, sumber daya, disposisi, dan struktur birokrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan kebijakan LP2B menghadapi berbagai kendala signifikan. Pada aspek komunikasi, transmisi informasi kebijakan tidak merata, kejelasan informasi rendah, dan ketidakkonsistenan penyampaian menciptakan kebingungan di kalangan petani. Pada aspek sumber daya, keterbatasan kewenangan, kurangnya jumlah dan kapasitas penyuluh pertanian, alokasi anggaran yang minim, serta kurangnya infrastruktur irigasi dan jalan menjadi hambatan utama. Dalam aspek disposisi, lemahnya komitmen pelaksana kebijakan dan tidak adanya sanksi tegas menyebabkan pelanggaran terhadap kebijakan. Sementara itu, aspek struktur birokrasi menunjukkan efisiensi yang rendah, fragmentasi tanggung jawab, dan kurangnya standar operasional prosedur (SOP) yang jelas. Untuk mengatasi permasalahan tersebut, penelitian ini merekomendasikan peningkatan komunikasi dengan pendekatan yang relevan bagi petani, penguatan sumber daya berupa kewenangan, kapasitas penyuluh, alokasi anggaran, dan infrastruktur. Selain itu, peningkatan komitmen pemerintah melalui pengawasan ketat dan sanksi tegas, serta penyederhanaan struktur birokrasi dan peningkatan koordinasi antarinstansi juga sangat diperlukan. Dengan perbaikan tersebut, implementasi kebijakan LP2B diharapkan dapat berjalan lebih efektif, mencapai tujuan utama, dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Kabupaten Parigi Moutong. Kata Kunci : Kebijakan, Lahan Pertanian, Pangan, Berkelanjutan. |