JudulEVALUASI KEBIJAKAN PENERTIBAN HEWAN TERNAK DI KOTA PALU |
Nama: MUTHIA |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Muthia, B 102 17 103. Evaluasi Kebijakan Penertiban Hewan Ternak di Kota Palu. Dibimbing oleh Mustainah dan Nur Aisyah Ambo. Program Studi Magister Administrasi Publik Pascasarjana Universitas Tadulako. Sebagai suatu kebijakan, Perda Kota Palu No.6 Tahun 2012 tentang Penertiban Hewan Ternak merupakan produk politik yang berangkat dari aspirasi masyarakat terkait masalah hewan ternak yang berkeliaran yang hampir sudah tak terkendali, yang mengakibatkan berbagai macam kerugian dimasyarakat seperti kecelakaan lalu lintas, kotoran ternak dijalanan, dan gangguan estetika lingkungan. Dengan adanya Perda tersebut diharapkan mampu menertibkan dan memberikan keamanan bagi seluruh masyarakat serta lingkungan Kota Palu. Tujuan penelitian ini untuk mengukur keberhasilan penegakan kebijakan terkait penertiban hewan ternak di Kota Palu. Landasan teori model Evaluasi oleh William N Dunn (2009:537) dengan indikator efektivitas, efisiensi, kecukupan, perataan, responsivitas, dan ketepatan. Metode penelitian ini adalah deskriptif dengan tipe penelitian kualitatif yang berusaha menjelaskan sesuatu yang menjadi sasaran penelitian secara mendetail atau mendalam, serta pengumpulan data dan bahan melalui observasi, kajian dokumen, dan wawancara dengan jumlah 7 (tujuh) orang informan. Teknik analisis data menggunakan model Interaktif Miles, Huberman dan Saldana (2014). Berdasarkan hasil penelitian bahwa pelaksanaan kebijakan penertiban hewan ternak di Kota Palu yang di evaluasi melalui indikator efektivitas, efisiensi, kecukupan, responsivitas, dan ketepatan ialah belum terlaksana dengan maksimal, kecuali indikator perataan saja yang sudah berjalan dengan baik. Hal ini disebabkan kurangnya ketegasan dari pihak implementor serta minimnya kesadaran masyarakat dalam menegakkan perda tentang penertiban hewan ternak, sehingga sampai saat ini masalah terkait ternak yang berkeliaran di Kota Palu belum juga terselesaikan. Kata Kunci: Efektivitas, Efisiensi, Kecukupan, Perataan, Responsivitas, dan Ketepatan. |