Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulKUALITAS PELAYANAN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS TOMPE DESA TOMPE KECAMATAN SIRENJA KABUPATEN DONGGALA
Nama: ANANCE MARIA MARTA NUNAKI
Tahun: 2025
Abstrak
ANANCE MARIA MARTA NUNAKI B 101 20 156, dengan judul “Kualitas Pelayanan Rawat Jalan Di Puskesmas Tompe Desa Tompe Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala” Dibimbing Oleh Nasrullah selaku pembimbing I Bersama Syarif Permana Salingkat selaku pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kualitas Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas Tompe Desa Tompe Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala. Metode Penelitian yang digunakan Deskriptif Kualitatif, yaitu memberikan penjelasan yang sistematik, faktual atau nyata terhadap subjek atau data yang diperoleh di tempat penelitian. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara secara mendalam kepada informan, serta dokumentasi untuk mengumpulkan data yang diperlukan baik data primer maupun sekunder. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini adalah purposive dengan jumlah 7 (Tujuh) orang yakni 1 orang Kepala Puskesmas Tompe 1, 2 orang petugas puskesmas dan 4 orang pasien. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori Zeithaml (1990) dimana ada lima aspek yang digunakan dalam mengukur Kualitas Pelayanan. Kelima aspek tersebut yaitu Tangible, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Emphaty. Berdasarkan hasil penelitian, menunjukan bahwa Kualitas Pelayanan Rawat Jalan di Puskesmas Tompe Desa Tompe Kecamatan Sirenja Kabupaten Donggala masih kurang baik. Karena ditinjau dari 5 (lima) aspek teori Zeithaml (1990) terdapat 3 (tiga) aspek yang menghambat keberhasilan Kualitas Pelayanan yaitu aspek Tangible yang belum memadai mengenai minimnya ruang kerja pegawai, sarana transportasi, peralatan laboratorium dan alat medis Sebagian sudah rusak kemudian aspek Responsivenes juga dinilai masih kurang baik karena adanya keterlambatan dalam menangani keluhan pasien. Kemudian aspek emphaty juga belum maksimal karena kurangnya perhatian dari parawat terhadap pasien. Sedangkan pada aspek Reliability sudah menunjukan kualitas pelayanan yang baik karena petugas pelayanan yaitu perawat sudah berpendidikan sesuai dengan bidangnya dan memiliki kompetensi sesuai dengan kemampuannya dan Aspek Assurance dinilai sudah sangat baik, karena pelayanan yang berhubungan dengan kemampuan dalam menanamkan kepercayaan dan keyakinan kepada pasien seperti bahwa puskesmas sudah terakreditasi, penyediaan informasi akurat, prosedur yang jelas dan transparan serta rasa aman dinilai sudah cukup bagus serta tidak adanya pungutan liar dipuskesmas tompe. Masyarakat atau pasien sangat menginginkan pelayanan yang baik agar mereka merasa puas dengan pelayanan yang telah diberikan. Kata Kunci: Tangible, Reliability, Responsiveness, Assurance, Emphaty

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up