JudulKualitas Pelayanan Vaksinasi Corona Virus-19 Pada Remaja Di Pusat Kesehatan Masyarakat Dikelurahan Kawatuna Kota Palu |
Nama: PUTRI SUSANTI |
Tahun: 2023 |
Abstrak Putri Susanti B 101 19 042, “Kualitas Pelayanan Vaksinasi Corona Virus-19 Pada Remaja Di Pusat Kesehatan Masyarakat Di Kelurahan Kawatuna Kota Palu”. Di Bimbing Oleh Slamet Riadi selaku Pembimbing I bersama Fiki Ferianto selaku Pembimbing II. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Kualitas Pelayanan Vaksinasi COVID-19 Pada Remaja di Puskesmas Kawatuna Kota Palu. Tipe penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik penentuan informan dalam penelitian ini adalah purposive dengan jumlah informan sebanyak 10 (sepuluh) orang. Adapun Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Untuk mengetahui kualitas pelayanan vaksinasi COVID-19 pada remaja di puskesmas kawatuna menurut Parassuraman-Zeithaml-Berry ada lima indikator yang digunakan yaitu : Bukti Fisik (Tangible), Kehandalan (Reliability), Daya Tanggap (Responsiveness), Jaminan (Assurance), dan Empati (Empathy). Hasil penelitian ini menemukan bahwa layanan dipuskesmas kawatuna belum memenuhi 5 standar kualitas layanan menurut Parasuraman-Zeithaml-Berry. Pertama, yaitu aspek Bukti Fisik (Tangible) kurang optimal karena sarana dan prasarana diruang tunggu berupa kursi dan pendingin ruangan yang kurang dan belum sesuai standar oprasional yang ada serta minimnya keamanan di tempat parkir. Kedua aspek Jaminan (Assurance) kurang optimal, karena ada beberapa petugas yang menunjukkan sikap kurang profesional dan perlu ditingkatkan saat melayani pasien terkhususnya remaja. Adapun hal yang perlu ditingkatkan ialah sikap membeda-bedakan dari petugas, cara petugas meyakinkan pasien yang memiliki keraguan dan terpaksa dalam mengikuti prosedur vaksinasi. Kemudian aspek empati (Empathy), aspek ini dianggap kurang optimal karena masih banyak pasien remaja yang merasa bahwa sikap pelayanan oleh petugas masih dapat diperbaiki. Petugas sebaiknya lebih menunjukkan rasa peduli dan perhatian kepada pasien, dan juga berhati-hati untuk tidak membeda-bedakan umur pasien, karena pasien remaja juga memiliki anggapan bahwa mereka tidak diperlakukan dengan tingkat kepedulian yang sama dengan pasien yang lebih tua. Namun dilihat dari aspek Kehandalan (Reliability) dan Daya Tanggap (Responsiveness) dinilai optimal. Kata kunci : Tangibles, Reliability, Responsiveness, Assurance, dan Empathy. |