JudulMANAJEMEN PENGURANGAN RISIKO BENCANA BERBASIS KOMUNITAS (Studi Kasus Pada Penanganan Pra Bencana Di Desa Mpanau Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi) |
Nama: ILAIHAL UKHRA |
Tahun: 2021 |
Abstrak Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana Manajemen Pengurangan Risiko Bencana Berbasis Komunitas Pada Penanganan Pra Bencana Di Desa Mpanau Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi dalam meningkatkan kesiapsiagaan sebelum terjadinya bencana sehingga dapat meminialisir dampak yang nantinya dirasakan oleh masyarakat. Metode penelitian yang di gunakan kualitatif. Lokasi penelitian di laksanakan di Desa Mpanau Kecamatan Sigi Biromaru Kabupaten Sigi dengan informan sebanyak 7 orang. Pengumpulan data dilakukan dengan cara melakukan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Teori yang digunakan dalam penelitian ini adalah teori yang dikemukakan oleh Sondang P.Siagian tentang Fungsi Manajemen yang memiliki lima tahapan yakni Perencanaan (Planning),Pengorganisasian (Organizing), Penggerakan (Actuating), Pengawasan (Controling),dan Penilaian (Evaluation). Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa Manajemen Penguranga Risiko Bencana Berbasis Komunitas Pada Penanganan Pra Bencana di Desa Mpanau sudah cukup baik jika dilihat dari beberapa indikator yang telah terealisasi seperti Pada aspek perencanaan karena dengan latar belakang Desa Mpanau telah beberapa kali terjadi bencana dan memiliki dampak bagi masyarakat akibat belum adanya kesiapsiagaan yang di terapkan maka dibuatlah perencanaan dalam penanganan awal seperti membentuk sebuah komunitas yang disebut dengan Forum Pengurangan Risiko Bencana Desa Mpanau serta menyusun berbagai aspek manajemen kegiatan sebelum terjadinya bencana. Pada aspek pengorganisasian sudah cukup baik karena didalamnya telah terbagi tugas bagi orang-orang yang terlibat didalamnya. Aspek penggerakan sudah berjalan cukup baik karena beberapa kegiatan telah terlaksana seperti sosialisasi kepada masyarakat,dan pemasangan plang jalur evakuasi. Serta aspek pengawasan yang dilakukan pun sudah cukup baik jika dilihat dari bentuk-bentuk koordinasi yang dilakukan dalam merespon berbagai kendala dalam menjalankan manajemen didalamnya. |