Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulImplementasi Kebijakan Retribusi Pasar Tradisional Lasoani Kota Palu
Nama: MOHAMMAD FADLY
Tahun: 2020
Abstrak
ABSTRAK Mohammad Fadly, B 101 14 016, Implementasi Kebijakan Retribusi Pasar Tradisional Lasoani Kota Palu. Dibimbing oleh Ibu Intam Kurnia sebagai pembimbing utama. Dalam penelitian ini beberapa permasalahan yang menyebabkan belum berjalan maksimalnya Implementasi Kebijakan Retribusi Pasar Tradisional Lasoani Kota Palu yakni masih kurangnya fasilitas pendukung dalam menunjang tujuan kebijakan retribusi pasar, pemungutan tarif retribusi yang belum sesuai dengan luas tempat yang digunakan, serta masalah sanitasi limgkungan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Kebijakan retribusi Pasar Tradisional Lasoani Kota Palu. Dasar penelitian ini menggunakan dasar penelitian kualitatif dengan tipe penelitian deskriptif. Sedangkan teknik pengumpulan data dilakukan dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Data yang digunakan dalam penelitian ini berupa data sekunder dan data primer. Penetapan informan dalam penelitian ini menggunakan purposive dengan menetapkan 6 orang informan yang dianggap mampu dan mengetahui permasalahan kebijakan retribusi Pasar Tradisional Lasoani Kota Palu. Sedangkan analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Adapun teori yang digunakan yaitu menurut George C. Edward III yakni komunikasi, sumberdaya, disposisi/sikap, dan struktur birokrasi. Hasil penelitian yang dapat disimpulkan bahwa Implementasi Kebijakan Retribusi Pasar Tradisional Lasoani Kota Palu sudah berjalan, namun belum begitu baik karena masih ada beberapa kendala jika ditinjau dari 4 aspek yang dikemukakan oleh George C. Edward III. Pada aspek komunikasi sudah mampu berjalan dengan baik berdasarkan komunikasi yang dilakukan pengelola pasar dengan pedagang tentang bagaimana kebijakan retribusi ini dijalankan di pasar Tradisional Lasoani Kota Palu agar tujuan kebijakan ini dapat diterapkan sesuai peraturan yang berlaku. Pada aspek sumberdaya belum berjalan dengan optimal karena fasilitas pendukung yang sudah ada seperti pengeras suara (toa), tempat cuci tangan umum, dan juga peralatan kebersihan sementara ini belum memadai untuk mencapai keberhasilan kebijakan tersebut. Selanjutnya contoh sarana dan prasarana yang masih perlu diperhatikan dari pemerintah melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kota Palu adalah bangunan kantor yang begitu sempit dan belum ada renovasi bangunan. Juga belum adanya peralatan yang dapat menunjang tugas administrasi seperti komputer, printer dan lemari. Sehingga Dinas Terkait bisa segera membantu seluruh komponen dalam mensukseskan kebijakan ini. Pada aspek disposisi adalah sikap pelaksana kebijakan yang sudah sesuai ketika menjalankan tugasnya, seperti menarik retribusi dari para pedagang. Pada aspek struktur birokrasi, pihak pasar dapat melakukan kebijakan retribusi sesuai dengan S.O.P yang ada, sehingga dalam penilainya mekanisme dapat dikatakan sudah berjalan baik. Kata Kunci : Komunikasi, Sumberdaya, Disposisi, Struktur Birokrasi

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up