JudulPERBANDINGAN AKTIVITAS BELAJAR SISWA PADA METODE PEMBELAJARAN DARING DAN METODE PEMBELAJARAN LURING DI SMA NEGERI 3 BALAESANG |
Nama: NURHANA |
Tahun: 2022 |
Abstrak Nurhana. A,2021. Perbandingan Aktivitas Belajar Siswa Pada Metode Pembelajaran Daring dan Metode Pembelajaran Luring Di SMA Negeri 3 Balaesang. Skripsi, program studi bimbingan dan konseling, jurusan ilmu pendidikan, fakultas keguruan dan ilmu pendidikan universitas tadulako, pembimbing Munifah Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah aktivitas belajar siswa pada metode pembelajaran daring lebih tinggi dibandingkan dengan metode pembelajaran luring di SMA Negeri 3 Balaesang. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian komparatif. Menggunakan rancangan penelitian analisi komparatif dengan sabjek penelitian 60 orang siswa SMA. Instrumen utama yang digunakan dalam penelitian ini adalah angket aktivitas belajar. data penelitian selanjutnya dianalisis dengan analisis deskriptif dan analisis infrensial. Analisis infrensial dilakukan secara statistik dengan rumus uji t (satu ekor) pada taraf signifikan 95%. Hasil analisis deskriptif menunjukan bahwa aktivitas belajar siswa pada pembelajaran daring yaitu 60% siswa yang memiliki aktivitas belajar aktif dan 40% siswa yang memiliki aktivitas belajar tidak aktif. Sedangkan aktivitas belajar siswa pada pembelajaran luring yaitu 26,67% siswa yang memiliki aktivitas belajar sangat aktif, 66,67% siswa yang memiliki aktivitas belajar aktif dan 6,66% siswa yang memiliki aktivitas belajar tidak aktif. Berdasarkan hasil analisis infrensial, jumlah t hitung > t tabel atau 6,23 > 1,68. Hasil penelitian membuktikan bahwa aktivitas belajar siswa pada metode pembelajaran daring lebih rendah dibandingkan dengan aktivitas belajar siswa pada metode pembelajaran luring di SMA Negeri 3 Balaesang. Kata kunci : pembelajaran daring, pembelajaran luring, aktivitas belajar |