Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulMENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK HALUS MELALUI METODE DEMONSTRASI DI KELOMPOK B TK AL-KHAERAAT BOBO
Nama: HARTUN
Tahun: 2019
Abstrak
HARTUN 2017: Meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui Metode demonstrasi di kelompok B Taman Kanak- kanak Al Khaeraat Bobo Skripsi, Program Studi Pendidikan Guru Pendidikan AnakUsia Dini . Jurusan Ilmu Pendidikan. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Pembimbing (1) I Putu Suwika (2) Muraeni Mursanib Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah melalui metode demonstasi dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak secara tidak langsung berdampak pula pada tingkat pencapaian perkembangan anak.. Tujuan penelitian ini untuk memperbaiki proses pembelajaran dengan menggunakan metode demonstasi untuk meningkatkan kemampuan motorik halus . Subyek dan settingnya yaitu anak kelompok B TK Al Khaerrat bobo berjumlah 20 anak terdiri dari laki-laki 3 anak dan 17 anak perempuan. Jenis penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi, yang dilkukan secara bersiklus dengan 4 kali tindakan. Data dikumpulkan dengan cara observasi, tanya jawab, pemberian tugas dan dokumentasi, serta alat yang digunakan adalah lembar observasi baik untuk aktivitas guru maupun anak .Selanjutnya dianalisa secara persentasi untuk menarik kesimpulan. Data yang dikumpulkan saat pra tindakan kemampuan motorik halus anak mewarnai gambar kategori BSH 10%, MB 15?n BB 75%, menggunting gambar BSB 5% BSH 5%, MB 15?n BB 75%. Menempel gambar BSB 5%, BSH 5% MB 10?n BB 80?n melipat kertas BSH 10%, MB 10% serta BB 80%. Setelah dilakukan tindakan disimpulkan bahwa metode demonstrasi dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak terbukti ada peningkatan kemampuan dari siklus I ke siklus II . Kelenturan jari jari -jari tangan dalam mewarnai gambar dari 50% menjadi 85% ( 35%) kategori BSB, BSH dan MB .Kekuatan jari –jari tangan dalam menggunting gambar dari 50% menjadi 80% (30%)., Ketepatan gerak jari-jari tangan dalam menempel gambar dari 45% menjadi 80% ( 35%) Kecepatan gerak jari-jari tangan dalam melipat kertas dari 40% menjadi 80 ( 40%). Secara umum terjadi peningkatan rata-rata 35?ri siklus I ke siklus II pada kemampuan yang diamati, kategori BSB, BSH dan MB. Walaupun masih ada 18,75 % anak yang belum meningkat kemampuan motorik halusnya atau kategori BB. Kata kunci Metode demonstrasi dan motorik halus

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up