JudulHubungan Antara Kekuatan Lengan Dan Kekuatan Otot Perut Terhadap Kecepatan Memanjat Kategori Speed Pada Atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Palu |
Nama: CICI SULASTRI |
Tahun: 2020 |
Abstrak Cici Sulastri, 2020. “Hubungan antara kekuatan lengan dan kekuatan otot perut terhadap kecepatan memanjat kategori speed pada Atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Palu”. Program Studi Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi, Universitas Tadulako. Pembimbing (1) Hendrik Mentara. Kekuatan otot lengan dan kekuatan otot perut merupakan sebagian dari komponen kondisi fisik yang memberikan sumbangan yang berguna untuk menunjang seorang atlet atau pemanjat tebing dalam melakukan olahraga panjat tebing. itulah yang menarik minat penulis untuk mengkaji lebih dalam tentang “Hubungan Antara Kekuatan Lengan Dan kekuatan otot perut Terhadap Kecepatan Memanjat Kategori Speed Pada Atlet Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Palu. Metode penelitian yang digunkan adalah metode deskriptif korelasional. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah Alat Evaluasi dalam pengumpulan data, alat tes yang digunakan yaitu wall (dinding panjat), tempat datar untuk push up, tempat datar untuk sith up, point, tali karmantel dinamis, runner, sepatu panjat tebing, carabiner, shit harnest, chalk bag, magnesium, stopwatch, blangko tes, alat tulis. Ada hubungan yang signifikan kekuatan lengan terhadap kecepatan memanjat kategori speed pada Atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Palu. Terbukti dengan nilai yang diperoleh 0,01. Ada hubungan yang signifikan kekuatan otot perut terhadap kecepatan memanjat kategori speed pada Atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Palu. Terbukti dengan nilai yang diperoleh 0,01. Ada hubungan yang signifikan secara bersama-sama kekuatan lengan dan kekuatan otot perut terhadap kecepatan memanjat kategori speed pada Atlit Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kota Palu. Terbukti dengan nilai yang diperoleh sig.F Change adalah 0,03 jika nilai sig.F Change <0,05 maka berkorelasi dan hasil diatas dinyatakan memiliki korelasi karna lebih kecil dari <0,05. Untuk melihat keeratan hubungan antara variabel tersebut kita melihat nilai R adalah 0,901 dalam pedoman derajat hubungan nilai R masuk pada korelasi sempurna (0,81 s/d 1,00). Itulah hasil dari data penelitian pada Atlit FPTI Kota Palu kategori speed. Kata Kunci: Kekuatan Lengan,Kekuatan otot perut,dan Panjat Tebing Kategori |