JudulMeningkatkan Kemampuan Motorik Halus Anak Melalui Metode Pemberian Tugas Di Kelompok A TK Imanuel Palu |
Nama: MINDAMASA |
Tahun: 2025 |
Abstrak Rumusan masalah penelitian ini adalah: 1) Apakah metode pemberian tugas dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak di kelompok A, 2) Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan motorik halus anak melalui metode pemberian tugas, 3) Manfaat penelitian ini, Secara keseluruhan, penelitian ini tidak hanya bertujuan untuk melihat sejauh mana kemampuan motorik halus anak meningkat, tetapi juga untuk memberikan kontribusi nyata dalam praktik pendidikan yang lebih baik dan mendukung perkembangan anak usia dini secara holistik. Rancangan penelitian yang digunakan adalah tindakan kelas yang dimulai dari perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi, yang dilakukan 4 kali tindakan dalam 2 siklus. Data dikumpulkan dengan cara observasi, dokumentasi, pemberian tugas, serta alat yang digunakan adalah lembar observasi baik untuk guru maupun peserta didik. Selanjutnya, dianalisa secara persentase untuk menarik kesimpulan. Data yang dikumpulkan saat pra tindakan kemampuan meremas kertas kategori BSB tidak ada, BSH 15,38%, MB 23,07%, dan BB 61,53%, menggulung tikar kategori BSB tidak ada, BSH 15,38, MB 30,76%, dan BB 5384%, menggunting kertas kategori BSB tidak ada, BSH 15,38%, MB 38,46%, dan BB 46,15%. Setelah dilakukan tindakan, maka hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa melalui metode pemberian tugas dapat meningkatkan kemampuan motorik halus anak, terbukti adanya peningkatan dari siklus I ke siklus II. Kata kunci: Kemampuan motorik halus anak, Pemberian tugas |