ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPeran Guru Dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa Kelas IV SDN 3 Palu |
| Nama: SURYANI |
| Tahun: 2025 |
| Abstrak Suryani, 2025. “Peran Guru dalam Meningkatkan Motivasi Belajar Siswa kelas IV SDN 3 Palu “. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Jurusan Ilmu Pendidikan, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (1) Andi Imrah Dewi, (2) Nurul Fitriah Aras. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan bagaimana peran guru dalam meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IVa di SDN 3 Palu. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif. Alat pengumpulan data yang digunakan yaitu, observasi, wawancara, dan dokumentasi. Subjek dalam penelitian ini adalah guru kelas IVa dan siswa kelas IVa SDN 3 Palu. Teknik analisis data meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru memiliki peran yang sangat penting dalam meningkatkan motivasi belajar siswa. 1.) Peran guru sebagai demonstator yaitu menunjukkan langsung proses atau fenomena alam/sosial melalui demonstrasi, 2.) Peran guru sebagai pengelolah kelas, guru mampu mengelola kelas dengan baik menciptakan lingkungan yang mendukung pembelajaran, suasana kelas yang teratur dan positif meningkatkan motivasi internal siswa, 3.) Peran guru sebagai mediator, guru berperan menghubungkan konsep IPAS dengan kehidupan nyata siswa, dengan menjembatani teori dan praktik, 4.) Peran guru sebagai fasilitator, guru menyediakan sumber belajar dan strategi pembelajaran yang membuat siswa lebih mandiri. Kemandirian belajar ini mendorong tumbuhnya motivasi intrinsik, karena siswa merasa memiliki kendali atas proses belajarnya sendiri, 5.) Peran guru sebagai evaluator, guru tidak hanya sebagai penilaian akhir, tetapi juga sebagai sarana untuk memberikan umpan balik yang membangun. Penilaian yang mencakup aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik memberikan gambaran menyeluruh tentang kemajuan siswa, sekaligus meningkatkan motivasi untuk terus berkembang, 6.) Peran guru sebagai motivator, guru menggunakan pendekatan yang humanis dan personal, seperti memberikan dorongan emosional, perhatian individual, serta membangkitkan harapan dan cita-cita siswa, inti dari motivasi belajar dengan menumbuhkan rasa percaya diri, harapan akan keberhasilan, dan tekad untuk meraih tujuan belajar. Dengan menjadi demonstrator, pengelola kelas, mediator, fasilitator, evaluator, dan motivator, guru mampu menciptakan pembelajaran yang menarik, relevan, dan bermakna, yang mendorong siswa untuk aktif, kreatif, dan bersemangat dalam belajar. Motivasi belajar yang tinggi berdampak pada keterlibatan aktif siswa, pemahaman yang lebih mendalam, dan hasil belajar yang lebih optimal dalam bidang IPAS. Kata Kunci: Peran Guru, Motivasi Belajar Siswa, IPAS. |