ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulANALISIS FAKTOR-FAKTOR KESULITAN MEMBACA PERMULAAN SISWA KELAS II SD INPRES BUMI SAGU |
| Nama: NOVIN MAYUI |
| Tahun: 2024 |
| Abstrak Novin Mayui, 2024. Analisis Faktor-faktor Kesulitan Membaca Permulaan Siswa Kelas II SD Inpres Bumi Sagu. Skripsi. Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Tadulako. Pembimbing Dr. Herlina, S.Pd.,M.Pd. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui 1)Apa saja kesulitan yang di hadapi siswa dalam membaca permulaan di kelas II SD Inpres Bumi Sagu; 2)Upaya guru dalam mengatasi kesulitan membaca permulaan siswa kelas II SD Inpres Bumi Sagu; 3)Faktor-faktor penyebab kesulitan membaca permulaan siswa kelas II SD Inpres Bumi Sagu. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif. Subjek penelitian adalah guru wali kelas II yang berjumlah 2 guru dan siswa-siswa yang mengalami kesulitan membaca permulaan yang berjumlah 14 siswa. Instrumen dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesulitan yang dialami siswa dalam membaca permulaan di SD Inpres Bumi Sagu yaitu belum mengenal huruf 1 siswa, lambat dalam membaca 3 siswa, siswa belum bisa membaca 5 siswa, huruf dan kata sering tertukar 6 siswa serta pemprafase yang salah 6 siswa. Adapun upaya guru dalam mengatasi masalah tersebut dengan menerapkan metode ajar EGRA, metode eja, metode bunyi(fonik), metode suku kata(silabel) dan metode kata lembaga. Berdasarkan data yang dikumpulkan ditemukan beberapa faktor penyebab siswa mengalami kesulitan membaca permulaan yaitu factor internal yang mencakup psikologis anak dengan 1 siswa autis dan faktor eksternal yakni lingkungan keluarga dan lingkungan belajar disekolah. Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa 1)kesulitan yang dialami siswa dalam membaca permulaan yaitu belum mengenal huruf, lambat dalam membaca, belum bias membaca, huruf dan kata sering tertukar, dan pemrafase yang salah; 2)upaya yang dilakukan guru dalam mengatasi kesulitan membaca permulaan yaitu metode EGRA, metodeeja,metode bunyi, metode suku kata dan metode lembaga; 3) faktor-faktor penyebab kesulitan membaca permulaan siswa adalah faktor internal yakni psikologis anak dan factor eksternal yaitu lingkungan keluarga dan sekolah. Kata kunci : Kesulitan Membaca Permulaan, Siswa Sekolah Dasar |