JudulANALISIS PENGGUNAAN MEDIA PEMBELAJARAN SBdP DI KELAS V SD GEREJA KRISTEN SULAWESI TENGAH TALABOSA |
Nama: YUBELIUM PUTRA TOPEI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Media berperan sebagai pembawa pesan dari sumber kepada penerima. Dalam proses pembelajaran, penerima pesan adalah siswa. Pesan yang disalurkan oleh media dari sumber ke penerima yaitu isi pelajaran yang berasal dari kurikulum yang disampaikan oleh guru kepada siswa. Penggunaan media dalam proses pembelajaran dapat merangsang pikiran, perasaan, perhatian, dan kemauan siswa sehingga dapat mendorong terjadinya proses pembelajaran. Melalui media, Media dapat pula berperan sebagai sesuatu yang membantu guru untuk menyampaikan pesan, mewakili sesuatu yang tidak dapat disampaikan guru melalui kata-kata ataupun kalimat. Dalam penelitian ini peneliti meggunakan angket tipe pilihan, dimana peneliti memita responden untuk memilih jawaban dari setiap item (pertanyaan), baik yang berbentuk multiple choice maupun force choice dalam bentuk ya-tidak, setuju-tidak setuju, atau boleh-tidak boleh. Bentuk angket pilihan ganda disenangi oleh responden karena waktu pegisian cukup sigkat dan tidak banyak memerlukan pemikiran (Waluya, Bagja. 2007. Wawancara Teknik wawancara ini yang digunakan pada penelitian ini adalah wawancara langsung yaitu dengan kepala sekolah SD GKST Talabosa. Wawancara ini dilakukan untuk mengetahui bagaimana penggunaan media pembelajaran SBdP. 3.5.2 Teknik Angket Teknik mengumpulkan data dari responden melalui pembagian angket yang berisi sejumlah pertanyaan yang sistematis kemudian disebarkan langsung kepada siswa kelas V SD GKST Talabosa. Penyajian Data Setelah melakukan reduksi data, langkah selanjutnya adalah penyajian data dilakukan dalam bentuk tabel dan uraian yang bersifat deskriptif. 0 responden atau 0% yang menyatakan kadang-kadang guru selalu melakukan evaluasi setelah pembelajaran, dan 0 responden atau 0% yang menyatakan tidak pernah guru melakukan evaluasi setelah pembelajaran. Berdasarkan tabel 4.1 bahwa dari 10 siswa yang menjadi responden, terdapat 1 responden atau 10% yang menyatakan sering sekali guru membantu menggunakan media pembelajaran SBdP, 9 responden atau 90% yang menyatakan sering guru membantu menggunakan media pembelajaran SBdP, 0 responden atau 0% yang menyatakan kadang-kadang guru membantu menggunakan media pembelajaran SBdP, dan 0 responden atau 0% yang menyatakan tidak pernah guru membantu menggunakan media pembelajaran SBdP.. Berdasarkan dari hasil penelitian yang telah dilaksanakan maka dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan media pembelajaran SBdP di kelas V SD GKST Talabosa Cukup baik hal ini dapat dilihat dari hasil angket penelitian yang menonjolkan minat siswa yang sangat tinggi dalam penggunaan media pembelajaran dan kertertarikan siswa terhapat pelajaran SBdP . Akan tetapi ada faktor-faktor penghambat dalam penggunaan media pembelajaran SBdP. Kata Kunci : Analisis, Media, SBdP |