JudulPOTENSI WISATA PANTAI PASIR PUTIH SEBAGAI DAERAH TUJUAN WISATA DI DESA TETE B KECAMATAN AMPANA TETE KABUPATEN TOJO UNA-UNA |
Nama: FADLUN |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Fadlun, (2019). Potensi Wisata Pantai Pasir Putih Sebagai Daerah Tujuan Wisata di Desa Tete B Kecamatan Ampana Tete Kabupaten Tojo Una-una, Program Studi Pendidikan Geografi, Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako. Pembimbing Amiruddin. Masalah dasar dalam penelitian ini adalah pertama, bagaimana gambaran potensi wisata pantai Pasir Putih sebagai daerah tujuan wisata di Desa Tete B.? kedua, bagaimana upaya pemerintah terhadapa pengembangan objek wisata pantai Pasir Putih di Desa Tete B? Tujuan dari penelitian ini adalah Mendeskripsikan potensi wisata pantai Pasir Putih sebagai daerah tujuan wisata di Desa Tete B dan menganalisis upaya pemerintah atau Dinas Pariwisata dalam pengembangkan objek wisata Pantai Pasir Putih di Desa Tete B. Teknik penentuan subyek atau informan dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan Purposive Sampling yaitu teknik pengambilan sampel sumber data dengan pertimbangan tertentu. Informan dalam penelitian ini berjumlah 16 orang. Analisis data yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis data kualitatif. Hasil penelitian menunjukan Pantai Pasir Putih wisata pantai pasir putih sebagai daerah tujuan wisata memiliki potensi. Ada beberapa potensi yang ada di Pantai Pasir Putih yaitu pantainya yang luas, laut yang bersih, pemandangan laut yang indah, terumbu karang, dan hutan bakau yang masih alami. Pantai Pasir Putih memiliki daya tarik wisata tersendiri diantara pantai-pantai yang terdapat di Kecamatan Ampana Tete. Keunikan bawah laut dan ombaknya yang menjadi kekuatan (Strenght) dalam menarik wisatawan untuk Snorkeling. Pantai Pasir Putih sangat cocok dikembangkan menjadi objek wisata karena Pantai Pasir Putih memiliki potensi bawah laut yang masih alami. Pengembangan berbagai potensi daerah termasuk potensi wisata perlu didukung oleh sektor penunjang yaitu sarana dan prasaran. Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Tojo Una-una akan melakukan pengembangan kepariwisataan dengan cara meningkatkan berbagai sarana dan fasilitas penunjang objek wisata seperti air bersih, listrik, tempat parkiran, tempat istirahat/gazebo, dan penginapan, agar dapat menarik pengunjung yang lebih banyak juga dapat dilakukan dengan cara marketing dan promosi, studi banding, mengadakan riset serta pemasaran pariwisata. Kata Kunci: Potensi, wisata, pantai pasir putih, dan tujuan wisata ? |