JudulKEBUTUHAN LAHAN TEMPAT PEMAKAMAN UMUM (TPU) DI KOTA PALU (KASUS TPU POBOYA) |
Nama: KIKI WIRANTO PALAPIS |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK Tempat Pemakaman Umum biasa disingkat TPU merupakan kawasan tempat pemakaman jenazah yang disediakan oleh pemerintah setempat untuk masyarakat yang membutuhkannya. Pemerintah Kota Palu mengelolah salah satu TPU yaitu, TPU Poboya dengan luas 25 hektar. Oleh karena itu, diperlukan pengkajian perhitungan tentang daya tampung lima tahun kedepan dan estimsi lahan TPU Poboya. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui daya tampung dan estimasi masa pakai lahan TPU tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini ialah metode deskriptif kuantitatif. Jenis data yang digunakan adalah data primer dan data sekunder sebagai data pendukung dalam penelitian dengan menggunakan teknik pengumpulan data yakni observasi, wawancara serta dokumentasi. Hasil penelitian tentang luas lahan TPU Poboya seluas 25 hektar masih bisa menampung pemakaman jenazah dari tahun 2019 sampai tahun 2023 dan estimasi masa pakai TPU Poboya sampai pada tahun 2052 dengan rata-rata penduduk meninggal 2.434 pertahunnya dan lahan yang dibituhkan seluas 7.302 m² pertahunnya . Maka terhitung dari tahun 2019 sampai tahun 2052 masih ada 34 tahun kedepan lahan TPU Poboya tersebut akan penuh. Hasil perhitungan tersebut menunjukkan bahwa, Kota Palu masih memiliki cadangan lahan untuk pemakaman jenazah di TPU Poboya yang masih luas dan cukup lama untuk habis atau penuh. ? Pemerintah Kota Palu telah menyediakan lahan TPU Poboya yang terletak di Dusin 1 Poboya Kelurahan Poboya Kecamatan Mantikulore yang mana masa pakai lahan tersebut sampai tahun 2052. Bagi pendidikan diharapkan skripsi ini dapat dijadikan salah satu referensi untuk penelitian yang berkaitan dengan penggunaan lahan dan pengukuran estimasi (perkiran). Kata Kunci : Lahan, Ketersediaan Lahan, Daya Tampung Lahan, Tempat Pemakaman Umum (TPU) |