JudulMakna Simbolik Yang Terkandung Pada Tahapan Pelaksanaan Adat Tontoi Suku Dampelas Ditinjau Dari Civic Disposition Di Desa Rerang Kecamatan Dampelas |
Nama: FATIMA AZ-ZAHRA |
Tahun: 2025 |
Abstrak Fatima az-zahra, 2025. “Makna Simbolik Yang Terkandung Pada Tahapan Pelaksanaan Adat Tontoi Suku Dampelas Ditinjau Dari Civic Disposition Di Desa Rerang Kecamatan Dampelas” Skripsi, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Tadulako, Pembimbing: Jamaludin. Penelitian ini bertujuan untuk (1) mendeskripsikan makna simbolik yang ada pada adat tontoi suku dampelas, (2) untuk mendeskripsikan wujud civic disposition pada makna adat tontoi suku dampelas. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Rerang Kecamatan Dampelas. Subjek penelitian ini berjumlah 8 orang yaitu 3 orang tokoh adat, 3 orang tokoh masyarakat dan 2 orang aparat desa. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Metode Pengumpulan data yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Analisis data menggunakan 3 tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Hasil penelitian menunjukan bahwa pelaksanaan adat tontoi merupakan adat yang diwariskan secara turun temurun dan memiliki tahapan dan perlengkapan yang menjadi syarat dipenuhi dalam pelaksanaan adat. Bagi masyarakat suku dampelas pelaksanaan adat tontoi salah satu hal yang wajib dilakukan bagi anak perempuan yang menginjak usia baligh, yang dimana pelaksanaan adat tontoi ini sebagai simbol penghormatan kepada leluhur suku dampelas karena telah mewariskan adat tontoi secara turun temurun. (2) Wujud civic dispocition dalam adat tontoi suku dampelas yaitu nilai karakter privat dan karakter public yang dimana merupakan sebuah karakter yang dimiliki oleh setiap warga negara guna untuk mendukung kehidupan sosial yang harmonis. Simbol dalam tahapan pelaksanaan adat tontoi suku dampelas menciptakan kerangka yang kaya akan makna simbolisme dalam pelaksanaan adat memperkuat ikatan antara keluarga dan masyarakat sekitar. Kesimpulan dari penelitian yang dilakukan di Desa Rerang Kecamatan Dampelas yaitu: Adat tontoi memiliki syarat yang memiliki simbol diantaranya ha manu langkai bermakna keberanian, iig bermakna sama rata, pembesong jaja bermakna kebersamaan, dulang hanga isinya bermakna kemakmuran dan tonto melambangkan manusia yang berkualitas. Pada adat tontoi memiliki makna yang dimana mengandung nilai-nilai civic dispocition yang terkandung dalam pelaksanaan adat tontoi suku dampelas diantaranya adalah nilai tanggung jawab tercermin pada prosesi gendong dipundak, nilai moral tercermin pada prosesi ho cera (pemberian tanda menggunakan darah ayam), ho embe daloi maitong (memakai bedak hitam) dan digu taubat (mandi taubat), nilai disiplin diri tercermin pada prosesi dulanghuong (penyajian makanan), nilai penghargaan terhadap harkat dan martabat manusia tercermin pada prosesi moleat (kikir gigi), nilai kepedulian tercermin pada prosesi mamae tonto (menggunakan mahkota), nilai kesopanan tercermin pada prosesi ho’gorao (pengumuman), nilai mengindahkan aturan main (rule of law) tercermin pada prosesi mongolontibi (Pemasangan Pacci). Kata Kunci: Makna Simbolik, Adat Tontoi, Civic Dispocition. |