JudulEKSISTENSI CIVIC CULTURE DALAM BUDAYA TARI DERO PADA MASYARAKAT DESA UELENE KECAMATAN PAMONA SELATAN KABUPATEN POSO |
Nama: KRISTANTI MOGUMPO |
Tahun: 2024 |
Abstrak Kristanti Mogumpo, 2024. “Eksistensi Civic Culture dalam Budaya Tari Dero pada Masyarakat Desa Uelene Kecamatan Pamona Selatan Kabupaten Poso”. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing : Hasdin. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif yang bertujuan untuk menganalisis peran masyarakat dan pemerintah desa dalam menjaga eksistensi budaya tari dero dan menguraikan nilai-nilai civic culture yang terdapat dalam budaya tari dero. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Subjek penelitian dalam hal ini adalah kepala desa, tokoh adat, pendamping seni dan masyarakat yang terlibat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) peran masyarakat dan pemerintah desa dalam menjaga eksistensi budaya tari dero yaitu peran masyarakat ikut serta dalam perlombaan yang telah diprogramkan oleh pemerintah, keikutsertaan masyarakat dalam menyiapkan tempat atau alat yang akan digunakan pada saat seni-seni budaya diadakan. Peran pemerintah desa mengadakan perlombaan seni-seni budaya pamona yang dilakukan setiap tahun pada perayaan HUT RI, menyediakan segala sesuatu yang akan digunakan seperti pakaian adat, alat musik dan lain sebagainya. (2) nilai-nilai civic culture yang terdapat dalam budaya tari dero yaitu nilai religius atau ketuhanan, nilai tanggung jawab, nilai saling menghormati, nilai persaudaraan, nilai kepedulian sosial dan gotong royong, nilai partisipasi, nilai kebersamaan, nilai pengetahuan dan cinta tanah air. Kata Kunci: civic culture, tari dero, peran masyarakat dan pemerintah desa |