Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPARTISIPASI WARGA NEGARA DALAM PEMBANGUNAN SOSIAL BUDAYA DI DESA BILALEA KECAMATAN TAOPA KABUPATEN PARIGI MOUTONG
Nama: HAJRA
Tahun: 2023
Abstrak
ABSTRAK Hajra, 2023. "Partisipasi Warga Negara Dalam Pembangunan Sosial Budaya Di Desa Bilalea Kecamatan Taopa Kabupaten Parigi Moutong". Skripsi. Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing, H. Kaharuddin Nawing. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Bilalea Kecamatan Taopa Kabupaten Parigi Moutong dengan tujuan (1) Untuk mendeskripsikan bentuk partisipasi warga negara dalam pembangunan sosial budaya di Desa Bilalea Kecamatan Taopa Kabupaten Parigi Moutong. (2) Untuk mendeskripsikan faktor yang dapat menghambat partisipasi warga negara dalam pembangunan sosial budaya di Desa Bilalea Kecamatan Taopa Kabupaten Parigi Moutong. Subjek penelitian ini berjumlah 8 orang yang terdiri dari 2 orang kepala dusun dan 6 orang masyarakat. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data diperoleh melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data dilakukan melalui tiga tahap yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukan bahwa (1) Bentuk partisipasi warga negara dalam pembangunan sosial budaya di Desa Bilalea yang Pertama, Partisipasi dalam bentuk gotong royong adalah kegiatan kerja bakti membersihkan jalan raya, masjid, sekolah-sekolah, memberikan bantuan tenaga kepada masyarakat yang sedang mengadakan hajatan, pesta pernikahan dan kedukaan dengan cara mendirikan tenda, dan gotong royong membangun jembatan penghubung dari empang ke empang. Kedua, Partisipasi dalam bentuk musyawarah desa adalah kegiatan yang dilakukan antara aparat desa dan masyarakat mengenai pembentukan panitia puasa (pegawai syara’), musyawarah peringatan hari besar Islam, rapat musrembang, dan penetapan laporan keterangan pemerintah desa. Ketiga, partisipasi masyarakat dalam bentuk pendidikan yaitu mabit motivasi, family gathering (pertemuan keluarga), kunjungan edukatif, partisipasi finansial yang berupa uang digunakan untuk membantu siswa yang kurang mampu dan bantuan sumbangan buku belajar. (2) Faktor yang dapat menghambat partisipasi warga negara yaitu faktor individu karena pekerjaan masyarakat yang menyita waktu membuat masyarakat tidak ikut serta berpartisipasi dalam pembangunan Desa dan faktor ekonomi yaitu pendapatan yang masih rendah menyebabkan masyarakat enggan memberikan sumbangan dana karena merasa penghasilan kurang dan tidak cukup jika menyumbangkan uang untuk pembangunan. Kata Kunci : Partisipasi, Pembangunan Sosial, Faktor Penghambat.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up