JudulDAMPAK PEMBERLAKUAN PUNISHMENT UNTUK MENINGKATKAN KEDISIPLINAN SISWA KELAS VIII SMPN MODEL TERPADU MADANI PALU |
Nama: FATAH NAAM |
Tahun: 2020 |
Abstrak ABSTRAK Fatah Naam, (2020), Dampak Pemberlakuan Punishment untuk Meningkatkan Kedisiplinan Siswa Kelas VIII SMPN Model Terpadu Madani. Skripsi, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan Ilmu Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, Pembimbing Alri Lande. Permasalahan dalam penelitian ini adalah (1) Mengapa terjadi Indisiplin di SMPN Model Terpadu Madani, (2) Bagaimana Evektifitas pemberian Punishment dalam mendisiplinkan siswa di kelas VIII SMPN Model Terpadu Madani. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis dekskriptif kualitatif yang meliputi tiga tahap yaitu: (1) Redukasi data, (2) penyajian data dan, (3) penarikan kesimpulan. Data yang diperoleh berasal dari hasil Observasi, wawancara, angket dan dokumentasi yang dilakukan oleh peneliti dengan mengunakan teknik purposive sampling untuk menentukan subjek penelitian, subjek penelitian yang ditentukan berdasarkan keriteria yang sesuai dengan tujuan penelitian adalah siswa kelas VIII berjumlah 30 pesert didik, 1 guru Bimbingan Konseling dan kepala sekolah SMPN Model Terpadu madani palu. Berdasarkan hasil penelitian terdapat peningkatan kedisiplinan pada siswa kelas VIII SMPN Model Terpadu Madani Palu dengan pemberian Punishment. Hal itu dapat dibuktikan dengan berkurangnya peserta didik yang melakukan pelanggaran, dan hasil tersebut dapat dilihat dari uraian hasil jawaban angket yang disebarkan kepada peserta didik. Tabel 4.2 yang menunjukan memakai seragam sekolah sesuai hari yang ditetapkan menunjukan pilihan selalu sebanyak 11 atau dipersenkan sebesar 36,67%, serta pilihan sering sebanyak 8 atau setara dengan 26,67?n jawaban kadang-kadang sebanyak 11 atau setara dengan 36,67?n pilihan terakhir tidak pernah mendapat jawaban 0. Adapun tujuan yang ingin dicapai dalam pemberian punishment ini adalah (1) Memperbaiki kesalahan atau perbuatan anak didik, (2) menganti kerugian akibat perbuatan anak didik (3) melindungi masyarakat atau orang lain agar tidak meniru perbuatan yang salah. Dan (4) menjadikan anak didik takut mengulangi perbuatan yang salah. Kata Kunci: Dampak, pemberian punishment, dan disiplin. |