JudulDAMPAK “BROKEN HOME” TERHADAP PERILAKU PENYIMPANGAN SOSIAL PADA REMAJA DI DESA TOAYA KECAMATAN SINDUE KABUPATEN DONGGALA |
Nama: Riski Angriani |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Riski Angriani, 2019. “Dampak “Broken Home” Terhadap Perilaku Penyimpangan Sosial Pada Remaja Di Desa Toaya Kecamatan Sindue Kabupaten Donggala, Program Studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan, Jurusan pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing I Dr. H. Asep Mahpudz, Msi pembimbing II Drs. Imran, M.Si Penelitian ini bertujuan (1) untuk mendeskripsikan faktor penyebab broken home di Desa Toaya. (2) mendeskripsikan dampak broken home terhadap penyimpangan sosial di Desa Toaya. (3) mendeskripsikan penanggulangan penyimpangan sosial di Desa Toaya. Pokok permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini adalah (1) bagaimana bentuk penyimpangan sosial di Desa Toaya. (2) Bagaimana dampak broken home terhadap penyimpangan sosial di Desa Toaya. (3) Bagaimana upaya penanggulangan penyimpangan sosial di Desa Toaya. Jumlah subjek dalam penelitian ini yaitu 6 orang. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif dan metode studi kasus. Teknik pengumpulan data pada penelitian ini yaitu,teknik observasi, dan wawancara. Berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan peneliti di Desa Toaya, bahwa di Desa Toaya Kecamata Sindue kab. Donggala prov. Sulawesi Tengah didapati 3 (Tiga) orang remaja yang melakukan penyimpangan sosial ke-3 remaja tersebut sering menkonsumsi minum-minuman keras serta suka pergi ke acara hibura malam dan sering pulang sampai pagi, bahkan seringkali didapati taksadarkan diri dirumah temannya. Hal ini di sebabkan remaja tersebut memiliki keluarga yang mengalami Broken Home. Kata Kunci: Broken Home, Penyimpangan, Sosial, Remaja |