JudulSEJARAH UPACARA ADAT PERNIKAHAN MASYARAKAT SUKU KAILI (RAI) DESA LABUAN TOPOSO |
Nama: RIAN |
Tahun: 2025 |
Abstrak Rian (2025). Stambuk A 311 20 013 Judul Skripsi “Sejarah Upacara Adat Pernikahan Masyarakat Suku Kaili (Rai) Desa Labuan Toposo”. Skripsi Program Studi Pendidikan Sejarah. Jurusan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing Drs. Charles Kapille, M.Hum. Permasalahan dalam penelitian ini adalah: (1) Bagaimana proses sebelum adat pernikahan Suku Kaili rai di Desa Labuan Toposo (2) Bagaimana proses pada saat upacara adat pernikahan Suku Kaili rai di Desa Labuan Toposo (3) Bagaimana proses sesudah adat pernikahan Suku Kaili rai di Desa Labuan Toposo. Tujuan penulisan ini yaitu : Menganalisis bagaimana proses adat sebelum upacara pernikahan Suku Kaili rai di Desa Labuan Toposo, Menganalisis bagaimana proses adat pada saat upacara pernikahan Suku Kaili rai di Desa Labuan Toposo, Menganalisis bagaimana proses adat sesudah upacara pernikahan Suku Kaili rai di Desa Labuan Toposo. Metode penelitian yang digunakan adalah metode penelitian kualitatif yang meliputi : Subjek penelitian, teknik pengumpulan data, teknik analisis data. Penelitian ini dilakukan di wilayah Labuan Kabupaten Donggala khususnya di Desa Labuan Toposo. Penelitian ini menunjukan bahwa (1) Sebelum melakukan proses adat pernikahan, tentu ada beberapa proses adat sebelum pernikahan yang perlu di lalui. Adat perkawinan di artikan sebagai rangkaian prosesi untuk mengawali pelaksanaan upacara adat Kaili meliputi : Notate jala (mencari informasi), Meduta/Nebolai (meminang), Nanggeni Balanja (Hantar Belanja), Nopasoa (Mandi Uap), Nogigi (membersihkan bulu celaka), Mopatama (Hatam Al-qur’an) dan Nokolontigi (mappacci). (2) Setelah melalui beberapa proses sebelum adat pernikahan maka ada beberapa proses adat pada saat pernikahan msyarakat Suku Kaili rai yaitu : Manggeni Boti (mengantar pengantin), Monika (akad nikah), Mogero Jene (membatalkan Wudhu) dan Mopatuda (duduk bersanding). (3) Setelah proses adat pernikahan tentu ada proses adat setelah pernikahan Suku Kaili rai proses adat tersebut yaitu : Mematua (berkunjung kerumah mertua) dan Mandiu Pasili (mandi di depan pintu). Kata Kunci : Sejarah upacara adat pernikahan, masyarakat Suku Kaili rai, Desa Labuan Toposo. |