ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulImplementasi Manajen Berbasis Sekolah (MBS) Dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Sejarah Di SMA Negeri 3 Palu |
| Nama: ELA SRIMUTIAH |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak Ela Srimutiah 2020. Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) Dalam Meningkatkan Kualitas pembelajaran Sejarah di SMA Negeri 3 Palu. Skripsi, Program Studi Pendidikan Sejarah, Jurusan Pendidikan Ilmu Pengetahuan Sosial, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing, Iskandar. Permasalahan penelitian ini yaitu: 1.) Bagaimana penerapan MBS SMA Negeri 3 Palu dalam meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah ? 2.) Faktor-Faktor apa yang menjadi pendukung dan penghambat dalam penerapan MBS pembelajaran sejarah di SMA Negeri 3 Palu ? Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) dalam meningkatkan kualitas pembelajaran sejarah di SMA Negeri 3 Palu. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif. Teknik pengumpulan data pada penelitian menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis kualitatf melalui penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sekolah harus memiliki sebuah manajemen yang disusun secara sistematis, Tujuan dan adanya manajemen agar dapat meningkatkan kualitas sekolah. Berdasarkan hasil pengamatan yang dilakukan peneliti Implementasi Manajemen Berbasis Sekolah di SMA Negeri 3 Palu sudah terlaksana dengan baik yang mana pihak sekolah selalu melibatkan masyarakat dan guru dalam pengambilan keputusan. Suatu keputusan yang tujuannya dapat meningkatkan kualitas pembelajaran khususnya dalam pembelajaran sejarah. adapun faktor pendukung dan penghambat yang perlu di perhatikan dalam penerapan MBS yaitu faktor pendukung seperti sarana dan prasarana yang cukup memadai, tenaga pendidik yang berkualitas, fasilitas belajar yang lengkap dan memadai, lingkungan yang mendukung dan siswa yang berperan aktif dalam pembeljaran sejarah. selanjutnya faktor penghambat yaitu kurangnya dana menyebabkan adanya kesulitan untuk melakukan pengembangan, misalnya dalam pengembangan dalam pembelajaran sejarah. Kata Kunci : Implementasi, MBS, dan Kualitas pembelajaran. |