JudulPenentuan Kadar Senyawa Metabolit Sekunder (Fenolik, Flavonoid Dan Alkaloid) Daun Leilem (Clerodendrum Minahassae L.) |
Nama: NYOMAN LINA FINASTI |
Tahun: 2025 |
Abstrak Nyoman Lina Finasti, 2025. Penentuan kadar senyawa metabolit sekunder(fenolik, flavonoid dan alkaloid) daun leilem (Clerodendrum Minahassae L). Skripsi. Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Pendidikan Matematika Dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan Dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Sri Mulyani Sabang. Daun leilem mengandung senyawa metabolit sekunder. Senyawa metabolit sekunder tertentu pada daun leilem seperti alkaloid, saponin, flavonoid, steroid, dan fenol dapat dimanfaatkan oleh manusia sebagai antioksidan atau bahan baku obat. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur besaran kadar senyawa fenolik total, flavonoid total dan alkaloid total dalam ekstrak daun leilem (Clerodendrum minahassae L) dengan menggunakan metode spektrofotometri UV-Vis. Metode penelitian ini meliputi proses ekstraksi secara maserasi menggunakan pelarut etanol 96%. Penentuan kadar total fenolik pada sampel ekstrak daun leilem (Clerodendrum minahassae L) dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 750 nm yaitu 2,292 mg dalam 100 mg ekstrak , hasil penentuan total flavonoid pada sampel ekstrak daun leilem (Clerodendrum minahassae L) dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 427 nm yaitu 4,829 mg dalam 100 mg ekstrak , dan hasil penentuan total alkaloid pada sampel ekstrak daun leilem (Clerodendrum minahassae L) dengan menggunakan spektrofotometer UV-Vis pada panjang gelombang 273 nm yaitu 2,835 mg dalam 100 mg ekstrak. |