ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulKARAKTERISTIK ARANG BRIKET DARI TEMPURUNG BUAH KEMIRI (Aleurites Moluccanus) MENGGUNAKAN PEREKAT KULIT BUAH NAGA MERAH (Hylocereus Polyrhizus) |
| Nama: LIBERTO REPI LAHE |
| Tahun: 2024 |
| Abstrak Tempurung buah kemiri merupakan limbah biomassa yang mengandung komposisi lignoselulosa meliputi 54,46 % lignin [(C9H10O3)(CH3O)], 27,14% selulosa (C6H10O5) dan 48,47 % hemiselulosa (C5H8O4) yang merupakan bahan utama yang harus ada dalam bahan baku arang briket. Kulit buah naga merah digunakan sebagai bahan perekat karena mengandung kadar pektin yang cukup tinggi yaitu sebesar 14,6-20,14%. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi karakteristik dan konsentrasi perekat terbaik yang di gunakan dalam proses pembuatan arang briket. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen dengan melakukan percobaan, mengamati, mengumpulkan data, dan menganalisa data. Hasil terbaik yang diperoleh dari penelitian ini yaitu arang briket dengan konsentrasi perekat 15% dimana Qkerapatan sebesar 0,73 g/cm3, kuat tekan sebesar 4,40 kg/cm2, nilai kalor sebesar 5.577,39 kal/g, kadar air sebesar 6,69%, kadar abu sebesar 6,11%, kadar zat mudah menguap sebesar 20.80?n kadar karbon terikat sebesar 73,07%. Kesimpulannya adalah bahwa tempurung buah kemiri dan kulit buah naga merah dapat dimanfaatkan sebagai bahan utama dalam proses pembuatan arang briket. Kata Kunci: Tempurung kemiri, Perekat, Arang briket |