JudulPENENTUAN KADAR FLAVONOID TOTAL PADA EKSTRAK DAUN BUNGA SAKURA LOKAL ATAU BUNGUR KECIL (Lagerstroemia Indica L.) |
Nama: NUR SAPNA DAMAYANTI |
Tahun: 2025 |
Abstrak Tanaman bungur kecil (Lagerstroemia indica L.) merupakan salah satu tanaman yang memiliki potensi sebagai obat. Hampir semua bagian dari tanaman ini dapat digunakan yaitu bagian daun, batang, buah dan akar. Daun bungur dapat digunakan untuk penyakit kulit, serbuk daunnya untuk obat malaria, dan rebusan daun tua untuk obat diabetes. Daun bungur mempunyai kandungan senyawa kimia salah satunya yaitu flavonoid. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar flavonoid total yang terkandung dalam ekstrak daun muda dan daun tua bunga sakura lokal atau bungur kecil yang diukur secara spektrofotometri UV-Vis. Metode ekstraksi yang digunakan yaitu maserasi bertingkat dengan menggunakan tiga jenis pelarut yang berbeda yaitu heksana (nonpolar), etil asetat (semipolar), dan metanol (polar). Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar flavonoid total ekstrak daun muda dan daun tua bungur kecil dengan cara spektrofotometri UV-Vis pada panjang gelombang maksimum 410 nm berturut-turut sebesar 8,810 mg/100g dan 7,301 mg/100g. Dari ketiga pelarut yang digunakan menunjukkan bahwa ekstrak daun muda dan daun tua bungur kecil yang menggunakan pelarut heksana dan etil asetat tidak mengandung flavonoid, sedangkan pada ekstrak daun muda dan daun tua bungur kecil yang menggunakan pelarut metanol positif mengandung flavonoid. Kata kunci: Daun bungur kecil, flavonoid, maserasi bertingkat, spektrofotometri UV-Vis. |