JudulAnalisis Kualitas Minyak Atsiri Dari Kencur (Kaempferia Galanga L.) |
Nama: NOVITA SALIM |
Tahun: 2024 |
Abstrak Minyak atsiri adalah kelompok besar minyak nabati yang berwujud cairan kental pada suhu ruang namun mudah menguap sehingga memberikan aroma yang khas yang dapat dimanfaatkan sebagai obat herbal untuk antirematik, sembelit, malaria dan lain-lain. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas minyak atsiri dari tanaman kencur. Metode ekstraksi yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode maserasi. Hasil penelitian menunjukkan pembuatan minyak atsiri kencur menggunakan metode maserasi dengan lama waktu perendaman yang berbeda yaitu 2 hari dan 3 hari menghasilkan minyak atsiri sebanyak 3,5 ?n 3,75 ?ngan warna kuning jernih, berbau khas aromatic dan berbentuk cairan. Bobot jenisnya pada suhu 27 ?C adalah 0,9651 dan 0,9443. Indeks biasnya yang telah dikonversikan ke suhu 20 ?C adalah 1,4819 dan 1,4869. Untuk kelarutan dalam alcohol diperoleh perbandingan 1:3,5 dan 1:1. Hasil KLT didapatkan nilai Rf 0,514 dan 0,5 untuk maserasi 2 hari dan nilai Rf 0,757 dan 0,714 untuk maserasi 3 hari. Dari interpretasi hasil spectrum IR minyak atsiri kencur yang didapatkan menunjukkan adanya gugus aromatic ditunjukkan dengan adanya ikatan C – H, C = C, C – H alifatik, juga terdapat aromatic disubstitusi para, ikatan C – O aril yang berikatan pada aromatic, C = O karbonil, dan ikatan C – O . Terdapat juga ikatan O – H yang merupakan pelarut dari proses maserasi minyak atsiri kencur. Berdasarkan data diatas dapat disimpulkan bahwa karakteristik minyak atsiri yang diteliti dari rimpang kencur telah sesuai dengan standar mutu minyak atsiri dan mengandung senyawa etil p- metoksisinamat (EMPS). |