JudulPEMBUATAN ARANG AKTIF DARI KULIT KACANG TANAH (Arachis Hypogaea L.) SEBAGAI ADSORBEN LOGAM KADMIUM (Cd) |
Nama: NURHIKMAH |
Tahun: 2019 |
Abstrak ABSTRAK Nurhikmah, 2019. Pembuatan Arang Aktif dari Kulit Kacang Tanah (Arachis hypogaea L.) sebagai Adsorben Logam Kadmium (Cd). Skripsi, Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako Palu. Kulit kacang tanah (Arachis hypogaea L.) selama ini dianggap sebagai hasil sampingan sehingga hanya menjadi limbah yang dapat mencemari lingkungan. Kulit kacang tanah dapat dijadikan sebagai arang aktif, karena kulit kacang tanah mengandung senyawa selulosa, lignin dan hemiselulosa yang berpotensi untuk dijadikan arang aktif yang berguna untuk mengadsorpsi logam berat. Berdasarkan hal tersebut maka dilakukan penelitian tentang pemanfaatan arang aktif dari kulit kacang tanah untuk dijadikan adsorben terhadap logam kadmium. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah eksperimen laboratorium dan analisis menggunakan Spektrofotometer Serapan Atom (SSA). Hasil penelitian menunjukkan karakteristik arang aktif dari kulit kacang tanah meliputi kadar air sebesar 8,082?n kadar abu sebesar 6,061% sehingga baik digunakan sebagai arang aktif. Dalam menentukan pH optimum dan berat optimum arang aktif menggunakan konsentrasi yang sama yaitu 60 ppm. Adsorpsi optimum oleh arang akitif kulit kacang tanah pada variasi pH dengan berat adsorben 0,1g terjadi pada pH 6 dengan presentase jerapan sebesar 98,538%, Sedangkan berat optimum terhadap adsorpsi logam Cd oleh arang aktif yaitu pada berat 100 mg dengan presentase jerapan 99,905%. Kata Kunci : Arang aktif, Kulit Kacang Tanah, Adsorpsi, Kadmium, dan spektrofotometri serapan atom. |