JudulANALISIS KADAR FLAVONOID DAN UJI AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK BATANG TUMBUHAN KASTURI (Tapeinochilos Ananasseae (Hassk) K. Schum) ASAL KABUPATEN POSO |
Nama: SINDI VERNIATI TAMPOMA |
Tahun: 2019 |
Abstrak Sindi Verniati Tampoma, 2019. Analisis kadar flavonoid dan uji aktivitas antioksidan ekstrak batang tumbuhan kasturi (Tapeinochilos ananasseae (Hassk) K.Schum) asal kabupaten Poso. Skripsi. Program Studi Pendidikan Kimia, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, Palu. Pembimbing: (I). Daud Karel Walanda (II). Sri Mulyani Sabang Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kadar flavonoid pada batang tumbuhan kasturi muda dan tua dan aktivitas antioksidan ekstrak batang tumbuhan kasturi muda dan tua. Ekstraksi kandungan kimia pada batang kasturi muda dan tua (Tapeinochilos ananasseae (Hassk) K. Schum) dilakukan dengan metode maserasi. Untuk menentukan kadar flavonoid total ekstrak sampel dilakukan pengukuran serapan pada panjang gelombang 520 nm dan 700 nm. Penentuan konsentrasi radikal bebas DPPH (1,1-Difenil-2-pikrilhidrazil) dianalisis menggunakan spektrofotometer UV-Vis setelah penambahan berbagai variasi konsentrasi ekstrak batang kasturi. Variasi konsentrasi ekstrak batang kasturi yang digunakan adalah 500, 1000 ,1500, 2000 dan 2500 ppm. Larutan vitamin C sebagai kontrol positif dibuat dengan variasi konsentrasi yang berbeda yaitu 1, 3, 5, 7 dan, 9 ppm. Kontrol negatif menggunakan larutan DPPH yang dilarutkan dalam etanol 96%. Hasil penelitian diperoleh kadar flavonoid total pada batang kasturi muda dan tua berturut-turut adalah 5,577 mg/L atau setara dengan 16,731 mg/100g, dan 0,041 mg/L atau setara dengan 0,123 mg/100g. Sedangkan ekstrak batang kasturi muda dan tua memiliki daya antioksidan yang sangat lemah yaitu berturut turut sebesar 15.205,16 ppm dan 12.886,2 ppm. Kata kunci : Flavonoid, Antioksidan, Batang tumbuhan kasturi, DPPH, Radikal bebas, Spektrofotometer UV-Vis, IC50 |