JudulAnalisis Makro Nutrien Pada Tepung Daun Kelor Dan Aplikasinya Menjadi Rempeyek |
Nama: MASNA |
Tahun: 2021 |
Abstrak Masna. 2020. Analisis Makro Nutrien pada Tepung Daun Kelor dan Aplikasinya Menjadi Rempeyek. Skripsi. Program Studi Pendidikan Kimia, JurusanPendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Siti Nuryanti,(II) Kasmudin Mustapa. Potensi pertumbuhan tanaman kelor di daerah tropis khususnya daerah Kota Palu memanfaatkan tanaman ini sebagai salah satu bahan olahan dalam pembuatan panganan ringan berupa rempeyek. Untuk menunjang potensi dan pemanfaatan daun kelor dalam pengolahan menjadi rempeyek maka perlu untuk dilakukan penelitian lebih lanjut mengenai kandungan yang dimilikinya, terutama pada kandungan karbohidrat dan juga kandungan protein yang ada didalamnya. Tujuan penelitian ini adalah untuk menentukan kadar karbohidrat dan protein pada tepung daun kelor segar dan tepung daun kelor sangrai. Metode yang digunakan dalam penelitian ini yaitu metode Anthrone Sulfat untuk analisis karbohidrat dan metode Kjeldahl untuk analisis protein. Tahapan yang dilakukan dalam penelitian ini dimulai dari tahap persiapan sampel diantaranya pembuatan tepung daun kelor, dan persiapan sampel untuk analisis kemudian dilanjtkan dengan tahap analisis karboidrat dan analisis protein serta tahapan akhir yaitu analisis data. Hasil penelitian menunjukan bahwa kandungan karbohidrat dalam tepung daun kelor segar yaitu 26,88 ?n 84,11 % untuk daun kelor sangrai. Adapun hasil dari analisis protein menunjukkan bahwa kandungan protein dalam tepung daun kelor segar yaitu 43,715 ?n 36,165 % untuk tepung daun kelor sangrai. Kata Kunci : Kelor,Rempeyek, Karbohidrat, Protein, Anthrone Sulfat, Kjeldahl. |