JudulKEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS MATEMATIS DAN MATHEMATICS ANXIETY SISWA SMP NEGERI 1 PALU MELALUI PENDEKATAN PEMBELAJARAN CONTEXTUAL TEACHING AND LEARNING DAN REALISTIC MATHEMATICS EDUCATION |
Nama: ZULFIRA IRSAF |
Tahun: 2020 |
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk melihat kemampuan berpikir kritis matematis dan mathematic anxiety (kecemasan matematika) siswa SMP melalui pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) dan pendekatan pembelajaran realistic mathematics education (RME). Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif. Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII SMP Negeri 1 Palu dengan sampel penelitian ini adalah siswa kelas VIII A sebagai kelas yang menggunakan pendekatan pembelajaran realistic mathematics education dan kelas VIII F sebagai kelas yang menggunakan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning. Instrumen yang digunakan adalah tes kemampuan berpikir kritis matematis siswa dan angket mathematic anxiety. Analisis data yang digunakan adalah uji t dan ANANA satu jalur. Berdasarkan hasil analisis data, ditemukan bahwa: Terdapat perbedaan kemampuan berpikir kritis matematis siswa antara siswa yang belajar dengan menggunakan pendekatan pembelajaran realistic mathematics education (RME) dan pendekatan pembeajaran contextual teaching and learning (CTL) dan terdapat perbedaan mathematics anxiety siswa yang diajar dengan pendekatan pembelajaran realistic mathematics education (RME) dan pendekatan pembelajaran contextual teaching and learning (CTL) berdasarkan kemampuan berpikir kritis matematis siswa Kata kunci : Pendekatan RME, Pendekatan CTL, Mathematics Anxiety, Berpikir Kritis. |