JudulPROFIL PENYELESAIAN SOAL HIGHER ORDER THINKING SKILLS SISWA KELAS VIII SMP NEGERI MODEL TERPADU MADANI PALU PADA MATERI POLA BILANGAN |
Nama: DINI SEFTIANI MR PALANTE |
Tahun: 2024 |
Abstrak DINI SEFTIANI MR PALANTE, 2024. Profil Penyelesaian Soal Higher Order Thingking Skills Siswa Kelas VIII SMP Negeri Model Terpadu Madani Palu Pada Materi Pola Bilangan. Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, Pembimbing I Nyoman Murdiana. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi tentang profil penyelesai soal Higher OrderThinking Skills siswa kelas VIII Raden Saleh SMP Negeri Model Terpadu Madani Palu pada materi pola bilangan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Subjek dalam penelitian ini terdiri dari 3 orang, dimana 1 siswa dengan kemampuan matematika tinggi, 1 siswa dengan kemampuan matematika sedang, dan 1 siswa dengan kemampuan matematika rendah. Teknik pengumpulan data yaitu dengan menggunakan tes dan wawancara. Analisis data menggunakan 3 tahapan yaitu, reduksi data, pemaparan data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa berkemampuan matematika tinggi dalam memahami masalah dapat menentukkan apa yang diketahui dan ditanyakan dari masalah, IP dapat membuat strategi pemecahan masalah dengan menyusun rencana penyelesaian berdasarkan informasi yang diperoleh sebelumnya, IP melaksanakan perencanaan pemecahan masalah dengan menyelesaikan berdasarkan langkah pemecahan dan dapat menggunakan kemampuan berhitung dengan baik, IP melakukan pengecekkan kembali jawaban diperoleh serta menuliskan kesimpulan dari jawaban yang diperoleh. Siswa dengan kemampuan matematika sedang mampu memahami masalah dimana MN dapat menetukkan apa yang diketahui dan ditanyakan dari masalah, membuat strategi pemecahan masalah dengan MN menyusun rencana pemecahan berdasarkan informasi yang diperoleh sebelumnya, melaksanakan perencanaan pemecahan masalah berdasarkan langkah-langkah penyelesaian, melakukan pengecekan kembali hasil jawaban tes tertulis dan memberikan kesimpulan atas jawabannya. Siswa dengan kemampuan matematika rendah mampu memahami masalah dimana GY dapat menentukkan apa yang diketahui dan ditanyakan, membuat strategi pemecahan masalah dimana GY dapat menyusun rencana pemecahan masalah dengan berdasarkan informasi yang diperoleh sebelumnya, mengecek kembali dimana GY melakukan pengecekkan kembali pada hasil jawabannya serta memberikan kesimpulan dari jawaban yang diperoleh. |