JudulANALISIS KESALAHAN SISWA KELAS VII SMP NEGERI 6 PALU DALAM MENYELESAIKAN SOAL CERITA OPERASI HITUNG BENTUK ALJABAR BERDASARKAN TEORI KASTOLAN |
Nama: ARI FITRIYANINGSIH |
Tahun: 2024 |
Abstrak Ari Fitriyaningsih, 2024. “Analisis Kesalahan Siswa Kelas VII SMP Negeri 6 Palu dalam Menyelesaikan Soal Cerita Operasi Hitung Bentuk Aljabar Berdasarkan Teori Kastolan.” Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Drs. Gandung Sugita, M.Si. Penelitian ini mengkaji kesalahan-kesalahan serta faktor penyebab siswa melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal cerita matematika, terkhusus soal cerita operasi hitung bentuk aljabar, berdasarkan teori Kastolan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kualitatif. Tempat dilaksanakan penelitian yaitu SMP Negeri 6 Palu. Pengambilan subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Negeri 6 Palu yang terdiri dari 1 siswa dengan beberapa pertimbangan diperoleh siswa berkemampuan rendah MH. Sebelum dianalisis data yang diperoleh divalidasi terlebih dahulu menggunakan member check . Teknik analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa subjek MH melakukan 3 tipe kesalahan berdasarkan teori Kastolan yaitu: Kesalahan Konsep berupa subjek tidak mampu mengaplikasikan rumus, mengklasifikasikan bentuk variabel dalam menyelesaikan soal pada saat menggunakan rumus yang telah diperoleh, subjek tidak menuliskan dengan lengkap informasi yang diketahui dalam soal dan kesalahan dalam mensubtitusikan informasi yang diketahui ke dalam soal. Kesalahan Prosedur berupa ketidakteraturan langkah penyelesaian yang digunakan subjek, ada beberapa langkah yang dilewati sehingga penyelesaian menjadi keliru hingga tahap akhir penyelesaian soal. Kesalahan Teknik berupa Subjek MH melakukan kesalahan dalam menghitung nilai dalam operasi hitung ditunjukan pada subjek hanya membagi 2 setiap penyelesaian untuk mendapatkan hasil dari pertanyaaan yang ada pada soal karena subjek tidak memahami rumus yang akan digunakan serta tidak tepat dalam mensubtitusikan nilai yang ada pada soal ke dalam penyelesaian soal. Faktor penyebab kesalahan yang dilakukan siswa terbagi dua yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal berupa subjek tidak paham konsep, tidak paham materi dasar, lupa langkah penyelesaiaan, tidak mengetahui rumus dan mengaplikasikan rumus dikarenakan rendahnya pengetahuan dasar mengenai bentuk operasi hitung, langkah penyelesaian untuk soal bentuk cerita dan rendahnya pengetahuan materi bentuk aljabar. Faktor eksternal yaitu siswa tergesa-gesa pada saat menyelesaikan soal cerita dikarenakan ingin segera menyelesaikannya dan pergi untuk melakukan aktifitas lain bersama teman-temannya. Kata Kunci: Analisis Kesalahan, Faktor Penyebab, Teori Kastolan |