JudulPROFIL PEMECAHAN MASALAH DALAM MENYELESAIKAN SOAL PADA MATERI PERSAMAAN GARIS LURUS OLEH SISWA KELAS VIII SMP NEGERI 9 PALU DITINJAU DARI ADVERSITY QUOTIENT (AQ) |
Nama: ISTIFANAH MAHARANI PUTRI |
Tahun: 2024 |
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh deskripsi pemecahan masalah persamaan garis lurus ditinjau dari Adversity Quotient (AQ) siswa SMP Negeri 9 Palu. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 3 siswa diambil dari 26 siswa kelas IX F SMP Negeri 9 Palu. Data tentang tingkat AQ siswa diperoleh dengan memberikan angket ARP, sedangkan data tentang pemecahan masalah siswa diperoleh dengan tes dan wawancara. Menggunakan langkah Polya pada Climber yaitu; (1) Memahami masalah: siswa memahami serta menyadari kelengkapan informasi pada masalah (2) Menyusun rencana: siswa menjelaskan rencana pemecahan masalah dengan baik (3) Melaksanakan Masalah: siswa konsisten melaksanakan sesuai dengan yang direncanakan sebelumnya (4) Memeriksa kembali: siswa memeriksa setiap langkah penyelesaian masalah. Menggunakan langkah Polya pada Camper yaitu; (1) Memahami masalah: siswa memahami masalah dengan membaca masalah berulang kali. (2) Menyusun rencana: siswa menjelaskan rencana pemecahan masalah dengan cukup baik. (3) Melaksanakan rencana: siswa konsisten melaksanakan sesuai dengan yang direncanakan sebelumnya. (4) Memeriksa kembali: siswa ragu dengan jawaban yang telah diperoleh. Menggunakan langkah Polya pada Quitter yaitu; (1) Memahami masalah: siswa mengidentifikasi informasi dari masalah. (2) Menyusun rencana: siswa mampu membuat perencanaan (3) penyelesaian masalah: siswa tidak menyelesaikan keseluruhan masalah. (4) Memeriksa kembali: siswa tidak memeriksa kembali jawaban. Kata Kunci: Profil, Pemecahan Masalah, Persamaan Garis Lurus, Adversity Quotient |