JudulProfil Kemampuan Berpikir Kritis Siswa Kelas VII SMPN 9 Palu Pada Materi Penjumlahan Dan Pengurangan Pecahan Ditinjau Dari Jenis Kelamin |
Nama: RESKI AMELIA |
Tahun: 2024 |
Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran kemampuan berpikir kritis siswa laki-laki dan perempuan kelas VII A SMPN 9 Palu pada materi penjumlahan dan pengurangan pecahan. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan menggunakan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah 2 orang siswa yang diambil dari 31 siswa kelas VII A SMPN 9 Palu yang terdiri dari 1 orang siswa laki-laki berkemampuan matematika tinggi dan 1 orang siswa perempuan berkemampuan matematika tinggi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa subjek laki-laki dan perempuan berkemampuan matematika tinggi mampu memenuhi indikator kemampuan berpikir kritis oleh Facione (2015), yaitu : (1) dapat menginterpretasi masalah dengan mengidentifikasi informasi yang diketahui dan ditanyakan serta mampu memaknai dan memahami simbol yang terdapat di soal, (2) menghubungkan antara pernyataan, pertanyaan dan konsep-konsep dengan membuat pemodelan matematika dengan tepat, (3) menentukan dan menggunakan strategi yang tepat dalam proses perhitungan sehingga mampu menemukan solusi akhir yang tepat, (4) mampu menarik kesimpulan dari apa yang ditanyakan pada soal, dan (5) memiliki kesadaran untuk memeriksa kembali penyelesaian soal yang diberikan dengan mengidentifikasi kesalahan dalam menentukan strategi maupun pada proses perhitungan serta kemudian mampu meyakini jawabannya. |