JudulPERTUMBUHAN DAN HASIL TANAMAN KACANG TANAH (Arachis Hypogaea) YANG DIBERI PUPUK ORGANIK ECO FARMING DENGAN PELARUT AIR KELAPA SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI MEDIA PEMBELAJARAN |
Nama: ADI BUJANGGA PUTRA |
Tahun: 2022 |
Abstrak Adi Bujangga Putra, 2022. Pertumbuhan dan Hasil Tanaman Kacang Tanah (Arachis hypogaea) Yang Diberikan Pupuk Organik Eco Farming dengan Pelarut Air Kelapa, Serta Pemanfaatannya Sebagai Media Pembelajaran. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing (I) Gamar B,N. Shamdas., (II) Masrianih . Tanaman kacang tanah merupakan tanaman pangan penting sabagai sumber protein dan lemak bagi masyarakat masa panen tanaman kacang tanah adalah 85-90 hari. Pupuk organik eco farming merupakan salah satu pupuk organik yang kaya unsur hara dan dapat memenuhi kebutuhan hara tanah untuk pertumbuhan tanaman kacang tanah. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pemberian pupuk organik eco farming yang dilarutkan air kelapa terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah serta untuk menentukan pada kosentrasi berapa pupuk organik eco farming yang dilarutkan air kelapa berpengaruh terbaik terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah serta untuk menentukan kelayakan dari hasil penelitian pupuk organik eco farming yang dilarutkan air kelapa terhadap pertumbuhan dan hasil tanaman kacang tanah dijadikan materi dalam media pembelajaran dalam bentuk video. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen, dengan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari 8 taraf perlakuan dan 3 kali ulangan, yaitu P0 = tanpa pupuk, P1= 1 ml, P2= 1,5ml, P3= 2ml, P4= 2,5 ml, P5= 3ml, P6= 3,5ml P7= 4ml. Data yang diperoleh dianalisis menggunakan uji ANOVA menggunakan bantuan program SPSS-25. Hasil penelitian menunjukan bahwa pemberian pupuk organik eco farming pada 10HST, 20HST dan 30HST berpengaruh signifikan pada parameter pertumbuhan dan hasil pengamatan yaitu tinggi tanaman, jumlah daun, jumlah cabang, jumlah polong, jumlah polong hampa, jumlah polong berisi dan jumlah biji dengan nilai signifikan kurang dari 0,05. Hasil penelitian ini diaplikasikan dalam bentuk media pembelajaran berupa video. Berdasarkan uji validasi yang dilakukan oleh dosen ahli isi, ahli media, ahli desain dan telah diuji cobakan pada mahasiswa adalah hasil penelitian ini layak dimanfaatkan sebagai media pembelajaran berupa video dengan persentase rata-rata 80,49%. Kata kunci: Kacang Tanah, Pupuk Organik Eco Farming, Media Pembelajaran. |