JudulKandungan Formulasi Karbohidrat Kedelai Dan Serat Rumput Laut Pada Pembuatan Tempe Dan Pemanfaatannya Sebagai Sumber Belajar |
Nama: DESAK PUTU WIDYA APRILIANI |
Tahun: 2021 |
Abstrak Desak Putu Widya Apriliani, 2021. Kandungan Formulasi Karbohidrat Kedelai dan Serat Rumput Laut pada Pembuatan Tempe dan Pemanfaatannya sebagai Sumber Belajar. Skripsi, Program Studi Pendidikan Biologi Jurusan Pendidikan Matematika dan Ilmu Pengatahuan Alam Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako. Pembimbing Abd. Hakim Laenggeng. Rumput laut jenis Eucheuma cottonii merupakan sumber dari serat larut air (soluble fiber) karena mengandung polisakarida karagenan yang dapat memperlambat penyerapan glukosa dari larutan pada saluran cerna ke dalam aliran darah. Tempe merupakan makanan tradisional yang ada di Indonesia, dibuatdengan cara fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kandungan formulasi karbohidrat kedelai dan serat rumput laut pada pembuatan tempe, menentukan nilai tertinggi dan terendah kandungan karbohidrat dan seratnya serta menghasilkan sumber belajar dalam bentuk penuntun. Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dan analisis data menggunakan Anova pada program SPSS 25 kemudian dilanjutkan dengan uji LSD. Penentuan kandungan karbohidrat menggunakan metode anthrone sedangkan kandungan serat menggunakan metode gravimetri. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tempe kedelai rumput laut memiliki kandungan karbohidrat dan serat yang berbeda di setiap formulasinya. Kandungan karbohidrat tertinggi terdapat pada tempe sebagai kontrol sebesar 14,683%, sedangkan kandungan karbohidrat terendah terdapat pada tempe formulasi 60:40 sebesar 7,062%. Nilai kandungan serat tertinggi terdapat pada tempe formulasi 60:40 sebesar 25,973%, sedangkan kandungan serat terendah terdapat pada tempe sebagai kontrol sebesar 18,391%. Hasil uji kelayakan penuntun praktikum menyatakan bahwa menurut dosen ahli isi layak digunakan sebagai sumber belajar dengan persentase 77,14 dan menurut dosen ahli desain, ahli media dan mahasiswa sangat layak digunakan sebagai sumber belajar dengan persentase 84%, 89,09?n 85%. Kata kunci: Kedelai; Rumput Laut; Tempe; Karbohidrat; Serat; Sumber Belajar. |