Perpustakaan
DESKRIPSI DATA LENGKAP
JudulPENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING DENGAN GAYA BELAJAR DIMENSI AKTIF (ITG-DiA) DALAM MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS DAN HASIL BELAJAR MAHASISWA PADA PEMBELAJARAN KIMIA DASAR
Nama: RATMAN
Tahun: 2019
Abstrak
ABSTRAK Ratman. A20316009. Pengembangan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing dengan Gaya Belajar Dimensi Aktif (ITG-DiA) dalam Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis dan Hasil Belajar Mahasiswa pada Pembelajaran Kimia Dasar. Dibimbing oleh: Promotor: Mery Napitupulu, Ko-promotor: Siti Nuryanti, dan Ko-promotor: Afadil. Hasil belajar kimia dasar dan kemampuan berpikir kritis mahasiswa program studi pendidikan kimia tiga tahun terakhir rendah, hal ini diduga karena penggunaan model pembelajaran yang tidak sesuai dan pembelajaran belum memperhatikan gaya belajar mahasiswa. Tujuan utama dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan model pembelajaran inkuiri terbimbing dengan gaya belajar dimensi aktif (ITG-DiA) yang berkualitas dengan kriteria valid, praktis, dan efektif untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis dan hasil belajar kimia mahasiswa. Penelitian ini merupakan Research & Development (penelitian dan pengembangan), mengacu pada model pengembangan Borg & Gall yang disederhanakan oleh Sukmadinata dengan tahapan pendahuluan, pengembangan, implementasi. Tahap pengembangan model dilakukan melalui validasi ahli dan kegiatan Focus Group Discussion (FGD) untuk memperoleh saran dan masukan dalam rangka merevisi model, sehingga diperoleh model ITG-DiA yang valid. Hasil validasi ahli terhadap relevansi dan konsistensi model ITG-DiA diperoleh rerata 86,19 dan 85,71 (sangat valid). Rerata ahli memberikan rekomendasi bahwa model pembelajaran ITG-DiA Layak Digunakan dengan Perbaikan (LDP). Langkah selanjutnya adalah validasi perangkat pembelajaran, hasil validasi diperoleh lembar keterlaksanaan model nilai 1,00 (sangat valid), Rencana Program Perkuliahan (RPP) nilai 3,78 (sangat valid), Lembar Kegiatan Mahasiswa (LKM) nilai 3,94 (sangat valid), lembar pengamatan aktivitas mahasiswa nilai 1,00 (sangat valid), dan angket respon mahasiswa nilai 1,00 (sangat valid). Rerata ahli memberikan rekomendasi LDP untuk perangkat model pembelajaran ITG-DiA. Selanjutnya uji kepraktisan model diperoleh rerata skor aktivitas mahasiswa sangat baik (3,50-4,00) dengan keterlaksanaan pembelajaran sangat tinggi (80,1% - 100%). Hasil uji kepraktisan menunjukkan bahwa model pembelajaran ITG-DiA praktis diterapkan pada pembelajaran Kimia Dasar. Tahap uji keefektifan model diperoleh kemampuan berpikir kritis mahasiswa yaitu; analisis 96,67%, interpretasi 90%, inferensi 93,33%, evaluasi 92,22?n pengaturan diri 63,33%. Rerata nilai kemampuan berpikir kritis 86,67 dan hasil belajar mahasiswa 88,39. Nilai yang diperoleh pada kategori sangat baik, menunjukkan bahwa tujuan pembelajar tercapai. Dengan demikian, dapat dikatakan bahwa model pembelajaran ITG-DiA efektif digunakan dalam pembelajaran Kimia Dasar. Kata kunci: model ITG-DiA, kevalidan, efektifitas, kepraktisan, berpikir kritis, hasil belajar.

Sign In to Perpus

Don't have an account? Sign Up