ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPENGEMBANGAN MODEL PEMBELAJARAN GUIDED INQUIRY BERBASIS MIND MAPPING (GI-MM) UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA SMA IPA |
| Nama: ESKA PERDANAWATI KAHAR PUTRI |
| Tahun: 2020 |
| Abstrak ABSTRAK Eska Perdanawati Kahar Putri. A 203 16 001. Pengembangan Model Pembelajaran Guided Inquiry Berbasis Mind Mapping (GI-MM) untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kritis Siswa SMA IPA. Program Studi Pendidikan Sains Program Doktor, Pascasarjana, Universitas Tadulako. Promotor Baharuddin Hamzah, Co-Promotor (I) Siti Nuryanti, dan (II) Afadil. Penelitian ini bertujuan mengembangkan model pembelajaran guided inquiry berbasis mind mapping (GI-MM) untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa SMA. Desain penelitian pengembangan yang digunakan adalah Research and Development yang mengacu pada Borg & Gall dan dilaksanakan dalam tiga tahap, yaitu studi pendahuluan, pengembangan, dan implementasi. Validasi model melibatkan tujuh orang ahli melalui FGD dan validasi perangkat melibatkan tiga orang ahli. Pengembangan model melalui uji coba terbatas dan implementasi, uji coba terbatas dilakukan di SMAN 1 Pasangkayu dan implementasi dilakukan di SMAN 1 Pasangkayu, SMAN 2 Pasangkayu, dan SMAN 1 Tikke Raya. Data penelitian diperoleh dari hasil analisis validitas, kepraktisan, dan keefektifan model pembelajaran dengan penilaian menggunakan instrumen lembar validasi ahli, observasi pengamat, dan tes kemampuan berpikir kritis. Analisis data menggunakan teknik deskriptif kualitatif. Hasil yang diperoleh dari pelaksanaan uji coba terbatas dan implementasi menunjukkan bahwa model pembelajaran GI-MM: (1) memenuhi karakteristik pengembangan sebuah model pembelajaran, yaitu: (a) memiliki landasan teoritis yang terdiri dari teori Piaget, teori Bruner, teori Ausubel, dan teori Vigotsky, (b) memiliki tujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, (c) memiliki sintaks pembelajaran yang terdiri dari enam tahap yaitu merumuskan masalah dan menuangkannya ke dalam mind mapping, membuat hipotesis, merancang percobaan, melakukan percobaan, mengumpulkan data, dan menyempurnakan mind mapping untuk membuat kesimpulan, (d) dilaksanakan dalam lingkungan belajar berpusat pada siswa yang bersifat kooperatif dan kolaboratif. (2) memiliki kualitas yang baik berdasarkan uji validitas dengan kategori sangat tinggi. (3) kepraktisan dengan kategori sangat tinggi yaitu mencapai rata-rata 90,09%, dan (4) keefektifan yang mampu meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa sesuai nilai N-gain yang diperoleh yaitu rata-rata 0,79 pada kategori tinggi. Kata Kunci: model pembelajaran, quided inquiry, mind mapping, berpikir kritis |