ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulPEMBELAJARAN FISIKA DALAM MASA COVID-19 Di SMA SE-KABUPATEN DONGGALA |
| Nama: NURUL AINUN |
| Tahun: 2021 |
| Abstrak ABSTRAK Nurul Ainun, 2021. “Pembelajaran Fisika dalam Masa Covid-19 di SMA Se-Kabupaten Donggala”. Tesis, Program Studi Pendidikan Sains Program Magister, Pasca Sarjana Universitas Tadulako. Ketua Tim Pembimbing Marungkil Pasaribu, Anggota Tim Pembimbing Unggul Wahyono . Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi Pembelajaran Fisika dalam masa Covid-19 di SMA Se-Kabupaten Donggala. Subjek dalam penelitian ini yaitu siswa dan guru SMA Se-Kabupaten Donggala yang telah mengikuti pembelajaran selama masa pandemi covid-19. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskripsi atau lebih dikenal dengan istilah deskriptif kualitatif. Instrumen dalam penelitian ini berupa angket yang berkaitan dengan penelitian yaitu angket pembelajaran fisika dalam masa covid-19. Angket pembelajaran fisika dibagikan dengan dua cara yaitu secara daring dan secara luring. Responden dalam penelitian ini yaitu siswa yang mengisi angket secara online berjumlah 374 orang dan siswa yang mengisi angket secara langsung berjumlah 17 orang, guru yang mengisi angket secara online berjumlah 6 orang dan guru yang mengisis angket secara langsung berjumlah 1 orang. Hasil analisis data menunjukan bahwa keterampilan siswa dalam menggunakan teknologi masih kurang dan keterampilan guru dalam menggunakan teknologi sudah cukup baik. Ketersediaan teknologi yang dimiliki siswa masih kurang tersedia. Ketersediaan teknologi yang dimiliki guru sudah tersedia. Pelaksanaan pembelajaran secara daring yang dilakukan siswa dan guru saat pandemi Covid-19 meliputi lokasi selama belajar daring secara umum dilakukan dari rumah menggunakan handphone pribadi dengan koneksi internet menggunakan pulsa data pribadi dan kondisi sinyal yang sedang. Pemahaman konsep siswa masih kurang, kemampuan siswa memecahkan masalah tergolong rendah, percobaan praktikum tidak dilaksanakan saat pandemi Covid-19. Pelaksanaan pembelajaran secara luring yang dilakukan siswa dan guru meliputi pelaksanaan ujian yang dilakukan di sekolah dengan mematuhi protokol kesehatan, tidak melakukan praktikum saat pandemi Covid-19. Siswa dan guru lebih memilih pembelajaran yang dilakukan secara luring daripada daring. Hasil belajar fisika siswa selama pandemi Covid-19 telah memenuhi kriteria ketuntasan minimal (KKM). Kata kunci: Pembelajaran Fisika, Masa Covid-19 |