JudulSTRATEGI GURU DALAM MENGAJARKAN KETERAMPILAN BERBICARA : (STUDI KASUS GURU BAHASA INGGRIS DI SMP NEGERI 1 DAMPAL SELATAN) |
Nama: GUFRANA |
Tahun: 2025 |
Abstrak Gufrana (A 122 22 020). Tesis ini berjudul “Strategi Guru dalam Mengajar Keterampilan Berbicara: Studi Kasus Guru Bahasa Inggris di SMP Negeri 1 Dampal Selatan). Di bawah bimbingan Sriati Usman dan Darmawan. Tujuan dari penelitian ini adalah Penelitian untuk mengetahui strategi yang digunakan oleh guru bahasa Inggris dalam mengajarkan keterampilan berbicara. Metode penelitian ini adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Untuk mengumpulkan data, instrumen penelitian yang digunakan adalah observasi, interview, dan dokumen. Subjek penelitian ini adalah tiga guru bahasa Inggris yang berperan sebagai informan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat tiga strategi yang digunakan oleh guru, yaitu: Percakapan Singkat, Bermain Peran, dan Storytelling. Percakapan Singkat adalah strategi yang paling sering digunakan. Penerapan strategi Percakapan Singkat dapat meningkatkan partisipasi siswa dalam proses pembelajaran. Selain itu, penerapan strategi Bermain Peran dapat meningkatkan keterampilan berbicara siswa melalui simulasi situasi kehidupan nyata, yang memotivasi mereka berbicara lebih aktif. Sementara itu, storytelling terbukti efektif dalam mengembangkan kreativitas siswa dan memperluas kosakata mereka, sehingga mendukung pembelajaran berbicara dengan cara yang lebih menyenangkan. Oleh karena itu, ada beberapa alasan utama mengapa para guru menerapkan strategi-strategi ini: mampu meningkatkan keterlibatan siswa, memperbaiki pengucapan siswa, dan memberikan kesempatan yang setara bagi seluruh siswa untuk berpartisipasi dalam aktivita berbicara. Kata Kunci: Strategi Guru, Keterampilan Berbicara, Percakapan Singkat |