ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulHubungan Antara Gaya Berpikir Dan Strategi Pembelajaran Bahasa Kelas Sepuluh SMA Negeri 1 Dampal Selatan |
| Nama: ASTRI |
| Tahun: 2023 |
| Abstrak ABSTRACT Astri, (2023). This skripsi entitled “The Correlation Between Thinking Styles and Language Learning Strategies (LLS) of The Tenth Grade Students of SMA Negeri 1 Dampal Selatan”, Under the supervision of Nadrun and Maf’ulah. Thinking style is the way each person receives and processes information. Language learning strategies is the procedure used by learners to make their language learning successful. This research focused on the correlation between thinking styles and language learning strategies. The objectives of this research were to find out whether or not there is a correlation between thinking styles and language learning strategies. This research used descriptive quantitative design. The respondents of this research were the tenth grade students at SMA Negeri 1 Dampal Selatan (about 35 students). The respondents were chosen by using simple random technique. The researcher used two questionnaires, the first questionnaire about thinking styles and the second questionnaire about language learning strategies. Based on the result of the data processing and analysis, this research showed the average value of internal thinking styles was 35.94 and the average value of external thinking styles was 38.43. The average value of metacognitive language learning strategies was 19.2. The average value of affective language learning strategies was 17.43. The average value of social language learning strategies was 18.8. The results of the product moment correlation analysis rcount = 0.704 while rtable = 0.33. So HA was accepted and HO was rejected from the learning outcome of the tenth grade students of SMA Negeri 1 Dampal Selatan. Thus there was a high correlation between thinking styles and language learning strategies. Keywords: Correlation, Thinking Styles, Language Learning Strategies. ABSTRAK Astri, (2023). Skripsi ini berjudul “Hubungan Antara Gaya Berpikir dan Strategi Pembelajaran Bahasa Kelas Sepuluh SMA Negeri 1 Dampal Selatan”, di bawah bimbingan Nadrun dan Maf’ulah. Gaya berpikir adalah cara setiap orang menerima dan memproses informasi. Strategi pembelajaran bahasa adalah prosedur yang digunakan oleh pembelajar untuk membuat pembelajaran bahasa mereka berhasil. Penelitian ini berfokus pada korelasi antara gaya berpikir dan strategi belajar bahasa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui ada tidaknya hubungan antara gaya berpikir dan strategi pembelajaran bahasa. Penelitian ini menggunakan desain deskriptif kuantitatif. Responden penelitian ini adalah siswa kelas X SMA Negeri 1 Dampal Selatan (sekitar 35 siswa). Responden dipilih dengan menggunakan teknik acak sederhana. Peneliti menggunakan dua kuesioner, kuesioner pertama tentang gaya berpikir dan kuesioner kedua tentang strategi pembelajaran bahasa. Berdasarkan hasil pengolahan dan analisis data, penelitian ini menunjukkan nilai rata-rata gaya berpikir internal sebesar 35,94 dan nilai rata-rata gaya berpikir eksternal sebesar 38,43. Nilai rata-rata strategi pembelajaran bahasa metakognitif adalah 19,2. Nilai rata-rata strategi pembelajaran bahasa afektif adalah 17,43. Nilai rata-rata strategi pembelajaran bahasa sosial adalah 18,8. Hasil analisis korelasi product moment rhitung = 0,704 sedangkan rtabel = 0,33. Jadi HA diterima dan HO ditolak dari hasil belajar siswa kelas X SMA Negeri 1 Dampal Selatan. Dengan demikian terdapat korelasi yang tinggi antara gaya berpikir dan strategi belajar bahasa. Kata Kunci: Korelasi, Gaya Berpikir, Strategi Pembelajaran Bahasa. |