ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
ESTD PERPUSTAKAAN UNTAD
| JudulREPRESENTASI NILAI DALAM RITUAL BALIA TAMPILANGI ETNIK KAILI : KAJIAN HERMENEUTIK |
| Nama: MOH. INDRA RUSLAN |
| Tahun: 2023 |
| Abstrak ABSTRAK Ritual Balia Tampilangi merupakan sebuah ritual adat yang biasanya dilakukan oleh masyarakat suku Kaili dengan tujuan penyembuhan. Permasalahan penelitian ini yaitu dapat (1) mengungkap bagaimana bentuk representasi nilai dalam ritual Balia Tampilangi, (2) mengungkap bagaimana makna representasi nilai dalam ritual Balia Tampilangi, dan (3) mengungkap bagaimana fungsi representasi nilai dalam ritual Balia Tampilangi. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kualitatif dengan pendekatan hermeneutik. Sumber data dari penelitian ini yaitu data lisan tuturan ritual Balia Tampilangi yang melalui narasumber sebagai sumber data. Teknik pengumpulan data yang digunakan meliputi pengamatan, wawancara, perekaman, dan dokumen. Analisis data yang digunakan meliputi pengumpulan data, reduksi data, penyajian data, dan penyimpulan. Hasil penelitian pada bentuk nilai yang terkandung dalam balia tampilangi yaitu, (1) nilai religius, (2) nilai nilai filosofis dan (3) nilai etika, makna nilai yang terkandung dalam ritual Balia Tampilangi yaitu (1) nilai religius bermakna yaitu nilai yang berkaitan dengan keterkaitan antara manuia terhadap Tuhan. Nilai tersebut selalu dijunjung tinggi manusia yang mempunyai agama di manapun ia berada, dalam keadaan susah maupun senang, (2) nilai filosofi bermakna yaitu segala laku perbuatan yang cenderung mengakui keberadaan Tuhan atau yang mereka anggap Tuhan. Masyarakat Kaili yang hampir seluruhnya beragama Islam mengakui keberadaan Tuhan. Namun demikian, dalam kehidupan sehari-hari masih ada sebagian masyarakat Kaili yang dipengaruhi oleh paham Animisme, nilai filosofi yang bermakna yaitu mengarahkan masyarakat penganutnya untuk memahami berbagai lambang bunyi dengan symbol-simbol kebendaan yang ditransformasikan kedalam cakupan nilai diklasifikasikan berdasarkan sifat nilai dalam nilai personal dan sosial yang mengantarkan penganutnya pada hubungannya pada suatu keyakinan mengenai bagaimana cara bertingkah laku dan digunakan sebagai prinsip atau standar dalam hidup yang terdapat dalam pandangan hidup seseorang atau sekelompok orang yang merupakan sebagai konsep dasar kehidupan, dan (3) nilai etika yang bermakna yaitu mengantarkan penganutnya pada hubungannya dengan alam semesta, sesama mahkluk sosial dan nilai-nilai keagamaan dan mengungkapkan perihal sopan santun dan menghormati terhadap mahkluk gaib. Kemudian fungsi nilai yang terkandung dalam ritual Balia Tampilangi yaitu, (1) fungsi nilai sosial sebagai sebagai sarana komunikasi yang baik antara masyarakat suku Kaili, (2) fungsi nilai filosofi sebagai penguatan hidup terhadap pentingnya hubungan dengan Tuhan Yang Maha Esa dan fungsi sebagai sebuah proses pembelajaran sebagai mahkluk sosial dalam bermasyarakat, dan (3) fungsi nilai etika sebagai menjaga perilaku atau perbuatan yang mengundang malapetaka. Kata Kunci : Bentuk, Makna dan Fungsi nilai Balia Tampilangi |