JudulTINDAK TUTUR IMPERATIF KEPALA SEKOLAH DALAM MEDIA SOSIAL PADA WHATSAPP DI LINGKUNGAN KELOMPOK KERJA KEPALA SEKOLAH (K3S) DI KOTA PALU |
Nama: NORMA DAHLAN AKANTU |
Tahun: 2021 |
Abstrak Norma Dahlan Akantu 2021. Tindak Tutur Kepala Sekolah dalam Media Sosial WhatsApp di Lingkungan Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) di Kota Palu, Program Pascasarjana Universitas Tadulako. Yunidar Nur dan Ulinsa (Pembimbing). Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan prosedur penelitian yang menghasilkan data secara tertulis tentang bentuk dan fungsi tindak tutur kepala sekolah dalam media sosial pada WhatsApp di lingkungan K3S di Kota Palu. Sumber data penelitian ini adalah kepala sekolah di lingkungan K3S di Kota Palu yang menggunakan media sosial WhatsApp. Keabsahan data diperoleh dengan teknik triangulasi. Hasil penelitian diperoleh: (1) Bentuk tindak tutur kepala sekolah dalam media sosial pada WhatsApp di lingkungan K3S di Kota Palu meliputi: tiga belas data bentuk tuturan imperatif perintah, empat data bentuk tuturan permohonan, empat data bentuk tuturan ajakan, dua data bentuk tuturan imbauan, satu data bentuk tuturan anjuran, empat data bentuk tuturan larangan, dua data bentuk tuturan permintaan, dan empat data bentuk tuturan ucapan. Bentuk tuturan imperatif yang dominan yaitu bentuk tuturan imperatif perintah. (2) Fungsi tindak tutur imperatif kepala sekolah dalam media sosial pada WhatsApp di lingkungan K3S di Kota Palu yaitu mengekspresikan maksud dan keinginan agar mitra tutur menyikapi tuturan yang disampaikan penutur untuk melakukan sesuatu baik yang dituturkan dengan modus kalimat perintah, permohonan, ajakan, imbauan, anjuran, larangan, permintaan, dan ucapan yang disampaikan secara tidak langsung melalui media sosial WhatsAPP. Kata Kunci: Tindak Tutur, WhatsApp, K3S |