JudulKONFLIK BATIN TOKOH UTAMA DALAM CERPEN SALAWAT DEDAUNAN KARYA YANUSA NUGROHO: KAJIAN PSIKOLOGI SASTRA |
Nama: RIDWAN |
Tahun: 2020 |
Abstrak Psikologi Sastra adalah analisis teks dengan mempertimbangkan relevansi dan peranan studi psikologis. Hal itu terungkap dari penelitian terhadap permasalahan: (1) Bagaimanakah Konflik Batin Tokoh dalam cerpen Salawat Dedaunan karya Yanusa Nugroho ? (2) Unsur-unsur apa saja yang membangun cerpen Salawat Dedaunan karya Yanusa Nugroho?. Penelitian ini bertujuan (1) Mendeskripsikan Konflik Batin Tokoh dalam cerpen Salawat Dedaunan karya Yanusa Nugroho. (2) Mendeskripsikan unsur-unsur yang membangun cerpen Salawat Dedaunan karya Yanusa Nugroho. Metode pengumpulan data menggunakan penelitian kualitatif dengan teknik simak catat. Teknik analisis data menggunakan model analisis mengalir, yang meliputi tiga komponen, yaitu 1) reduksi data; 2) penyajian data; dan 3) penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Konflik batin yang dialami tokoh utama yakni 1) Haji Brahim adalah konflik yang disebabkan oleh lingkungan sosial serta peristiwa yang dialami dan disaksikan oleh tokoh utama melalui lingkungan sekitarnya terutama keadaan sosial masyarakat yang jarang sholat di mesjid serta peristiwa mengenai perilaku sang Nenek serta dampak peristiwa meninggalnya sang Nenek terhadap perubahan tingkah laku masyarakat khususnya mengenai aktivitas sholat berjamaah di mesjid. 2) Unsur intrinsik dalam cerpen berjudul “salawat Dedaunan” karya Yanusa Nugroho yaitu bertemakan keagamaan/religi. Latar tempat mesjid, waktu siang, subuh, magrib. Latar sosial masyarakat yang kurang sholat berjamaah di mesjid. Alur maju. Tokoh dan penokohan Haji Brahim, Nenek, dan Mijo. Amanat pentingnya memakmurkan mesjid. Kata kunci : Konfik tokoh, Psikoogi sastra. |