JudulKode Bahasa, Kode Sastra, Dan Kode Budaya Pada Lirik Lagu Album Lelaku Karya Fourtwenty |
Nama: MOH NAUVAL |
Tahun: 2025 |
Abstrak Moh Nauval 2024 Kode Bahasa, Kode Sastra, dan Kode Budaya pada lirik lagu album Lelaku karya Fourtwenty skripsi. Program studi Pndidikan Bahasa dan Sastra Indonesia,,Jurusan Bahasa dan Seni, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Tadulako, pembimbing Dr. H Gazali, M.Pd. Permasalahan yang dibahas dalam penelitian ini bagaimana kode bahasa, kode sastra, dan kode budaya yang ada pada lirik lagu album Lelaku karya Fourtwenty, untuk menentukan kode bahasa digunakan teori struktural untuk mendeskripsikan unsur insterinsik dalam lagu berupa diksi dan rima sedangkan teori stilistika digunakan untuk mendeskripsikan unsur eksterinsik dalam lagu sebagai kode sastra dengan menganalisis gaya bahasa berdasarkan metafora imaji, kemudian untuk menentukan kode budaya perlu pemahaman terhadap latar belakang, konteks dan nilai budaya yang terkandung di dalam lirik lagu tersebut . Metode yang digunakan dalam penelitian kualitatif deskriptif, berdasarkan pada data yang ada, dan menggunakan teori yang telah dipaparkan. Tahap pengumpulan data dalam penelitian ini adalah pustaka (Library Research), dengan cara mengumpulkan data yang berkaitan dengan judul, dari buku-buku, jurnal, dan media online. Teknik yang digunakan dalam penelitian ini teknik simak, baca, dan tulis kemudian dianalisis dan dilakukan penarikan kesimpulan untuk mendeskripsikan kode bahasa, kode, sastra dan kode budaya. Hasil penelitian ditemukan kode bahasa berdasarkan diksinya dengan menggunakan tiga jenis kode bahasa metafora diantaranya metafora dengan blank symbol (simbol kosong), metafora natural Symbol (Simbol Alam) dan Private Symbol kemudian hasil kode bahasa berdasarkan rima dalam lagu ditemukan sebanyak empat puluh delapan. Hasil kode sastra berdasarkan imaji metafora ditemukan sebanyak dua puluh enam dan terbagi menjadi tujuh jenis diantaranya metafora berdasarkan visual (pengelihatan), Sensation (Perasaan), Taklitis (Perabaan), Setting (Latar), Auditif (Pendengaran), Olfakatif (Penciuman), dan Kinetik (Gerakan). Kemudian hasil kode budaya menunjukan budaya dengan unsur kepercayan dan unsur romansa dan kemasyarakatan yang mengandung nilai sosial nilai moral dan nilai agama dalam kehidupan manusia. Kata kunci : kode bahasa, kode sastra, dan kode budaya |